Pentingnya Alat Peraga Pembelajaran
Keberhasilan seorang guru dalam memahamkan konsep matematika kepada siswanya tidak terlepas dari peran alat peraga. Hali ini disebabkan karena matematika merupakan ilmu yang abstrak, sehingga siswa yang masih terbiasa berfikir secara kongkrit akan kesulitan menangkap hal yang abstrak. Disinilah peran besar guru sangat diperlukan bagaimana agar siswanya terbantu dalam memahami konsep yang dipelajari. Salah satu peran guru tersebut adalah bagaimana mengkongkritkan hal yang abstrak tadi dengan bantuan alat peraga.
Alat peraga matematika tidak harus mahal bahkan guru bisa memanfaatkan lingkungan siswa. Karena lingkungan merupakan sumber belajar yang paling baik, disanalah siswa selalu berinteraksi. Namun terkadang tidak semua lingkungan mendukung materi yang akan kita sampaikan kepada siswa, maka baru disinilah perlunya kita merancang pemilihan alat peraga yang tepat disesuaikan dengan tujuan pembelajaran yang akan kita sampaikan. Ada bermacam-macam alat peraga yang beredar di pasaran mulai alat peraga yang digunakan secara fisik mapun elektronik. Namun alangkah baiknya jika guru juga mampu merancang alat peraga sendiri disesuaikan dengan tujuan yang akan disampaikannya.
Alat peraga yang baik tentu saja yang berfungsi efektif memahamkan siswa atas konsep yang dipelajari, tidak sebaliknya justru malah hanya membikin repot dan membuang waktu. Saya pernah membuat alat peraga untuk memahamkan siwa tentang konsep penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat. Alat peraga saya buat sendiri dengan biaya yang murah namun hasilnya mampu memahamkan konsep yang saya sampaikan kepada siswa saya.
Selama mengikuti diklat online di P4TK Matematika kali ini banyak hal yang dapat saya peroleh dalam pemanfaatan alat peraga dan banyak mengilhami saya untuk membuat alat peraga pembelajaran. Namun saya juga berharap P4TK juga selalu berinovasi terus untuk selalu meningkatkan layanan produk alat peraga. Sehingga selalu menampilkan produk baru yang sangat dinanti oleh banyak para guru matematika di seluruh indonesia. Disamping itu tentu saja guru jangan hanya bertopang dagu menanti uluran tangan dari P4TK Matematika karena sesungguhnya tanggung jawab memahamkan konsep kepada siswa adalah tangung jawab guru.
