PKM di Desa Onan Tukka, Mahasiswa IAKN Tarutung Melakukan Kegiatan "Senam Lansia Milenial di Masa Lanjut Usia"

Pengabdian Kepada Masyarakat: Mahasiswa Prodi MPK IAKN Tarutung Ke Desa Onan Tukka, Aek Nauli IV Dan Narasumber Ibu Bidan Asina Sormin, Amd. Keb. Sabtu 06/05/2023

Kabupaten Tapanuli Utara- Mahasiswa IAKN Tarutung melakukan Pengabdian Kepada Masyarakat telah sukses melaksanakan "Kegiatan senam lansia milenial hidup sehat dimasa lanjut usia" Di Desa Onan Tukka, Aek Nauli IV, Kabupaten Tapanuli Utara, Sabtu (06/05/2023).

Desa Onan Tukka Merupakan salah satu desa yang berada di Kabupaten Tapanuli Utara yang memiliki jumlah lansia sebanyak 60 orang. Mengingat pentingnya kegiatan senam terhadap lansia, tim panitia berencana ,mengadakan kegiatan pelatihan senam kepada lansia setempat. 

Dengan adanya kegiatan senam lansia ini, lansia desa Onan Tukkan diharapkan dapat memahami bahwa pentingnya untuk menjaga kesehatan. Selain itu, memotivasi untuk tetap menjaga kesehatan juga perlu diberikan kepada lansia setempat. Selain itu, dengan adanya pengabdian masyarakat kegiatan senam lansia ini dapat menjadi kegiatan pengabdian kepada masyarakat oleh Prodi Manajemen Pendidikan Kristen.

Pengabdian kepada masyarakat dimulai pukul 09.00 WIB hingga pukul 11.00 WIB, bertempat di Desa Onan Tukka, Aek Nauli IV didepan kantor kepala desa. Pengabdian masyarakat dan senam lansia milenial hidup sehat dimasa lanjut usia ini bertujuan untuk  menghambat proses degenerative atau proses penuaan.

Penting bagi lansia untuk mengikuti senam karena akan membantu tubuh lansia agar tetap bugar dan tetapm sehat, karena senam lansia mampu melatih tulang tetap kuat, mendorong jantung bekerja secara optimal dan membantu menghilangkan radikal bebas yang terdapat didalam tubuh.

Pelatihan senam yang di instrukturi oleh narasumber mudah dipahami dan dipraktekkan oleh peserta senam lansia, narasumber juga penuh percaya diri serta memiliki cara untuk melakukan pendekatan kepada lansia. Dari hasil penilaian peserta senam lansia, narasumber pelatihan senam lansia sudah baik dan jelas dan berintegrasi. 

Kegiatan ini ditujukan lebih khusus kepada lansia, sehingga perlu diarahkan agar dapat memiliki pola hidup yang sehat dikehidupan sehari-hari, Memasuki usia tua banyak lansia yang mengalami kemunduran fisik yang ditandai dengan pendengaran berkurang, penglihatan menurun, aktivitas fisik menjadi lambat dan penurunan nafsu makan serta kondisi tubuh lain juga mengalami kemunduran. 

Penuaan biasanya diikuti dengan penurunan kualitas hidup, untuk mempertahankan kualitas hidup tetap aktif dan produktif lansia perlu memperhatikan masalah faktor gizi dan olahraga. 

Selain itu, perawatan yang kurang diperhatikan terhadap lansia cenderung membuat lansia kurang memperhatikan kesehatannya sendiri. Olahraga pada usia lanjut dapat dilakukan dengan memperhatikan tingkat kekuatan, seperti jalan cepat, bersepeda santai dan senam. Bahkan aktivitas sehari-hari seperti membersihkan rumah, berkebun dan mencuci pakaian dengan intensitas selama 30 menit juga baik bagi kesehatan