Mohon tunggu...
Windia Fitri Sukma octavia
Windia Fitri Sukma octavia Mohon Tunggu... Mahasiswa - 🥀Faqir_ilmu✨

kerjakan dengan hati ikhlas dan niat karenanya. Bismillahirrahmanirrahim. . .

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Cinta Datang karena Kedekatan (Mengenalkan Anak dengan Teman Sebaya)

20 Oktober 2021   22:36 Diperbarui: 20 Oktober 2021   22:43 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sebuah cerita yang indah dengan adanya diukir dengan bersama sama: cdnt.orami.co.id

Teman-teman sebaya sangatlah  bermanfaat untuk anak yang akan berkembang dengan sendirinya yakni sosial dengan sekelilingnya, perkembangan emosi pada diri anak,  melatih bahasa anak dengan  komunikasi yang baik, pengalaman baru menceritakan kisah masa kecilnya,  belajar dengan  hal baru bersama temannya, dan juga bisa dengan  menyampaikan apa yang anak kita  inginkan dengan saling curhat. 

Pada Saat dewasa juga, anak dengan sendirinya akan merasakan mendapatkan sahabat yang sangat siap menjadi teman akrabnya nanti disekolah, dalam hal ini dengan  menemaninya di saat anak sulit dan senang dengan kehidupan, dan mereka saling mendukung untuk mereka saling berbagi juga.  

Dengan akhirnya teman sebaya yang ia pilih akan merasa menumbuhkan saling rasa kenyamanan, anak dalam arti akan dengan seringnya mempelajari dengan  pola perilaku sesuai yang  digunakan untuk  diri dengan situasi sosial sesama temannya.  

Anak yang bisa menyesuaikan dengan diri dengan baik akan menumbuhkan rasa kasih sayang, biasanya akan  mudah anak akan mendapatkan teman yang banyak.   dengan arti anak yang tidak akan mampu dengan menyesuaikan diri sesuai dengan  diri yang buruk perilaku.

Sebagai orang tua Hal yang harus  diketahui dengan diperhatikan dengan orang tua pada saat anak udah usia yang besar saat bermain dengan anak yakni :

1. Orang tua wajib  memperhatikan dengan penuh kasih sayang dengan perhatian, Yakni anak usahakan menjauhi sebuah gadget bukan anak saja tapi orang tua juga tidak boleh memakainya didepan anak .
2. Pada Refleksi verbal: dalam hal ini orang tua juga harus memberikan pujian kepada anak dan juga  menyemangati si anak kita terhadap dengan  apa yang setiap mereka lakukan kapan mpun,
3. Adanya Refleksi non-verbal: Orang tua harus melakukan hal hal yang baik dalam arti dianak akan  meniru apa yang dilakukan oleh anak dengan hal hal yang baik .
4. Orang tua harus menunjukkan dengan afeksi sebuah selama bermain itu dilakikan, dengan seperti melakukan  memeluk dan menyentuh  anak  dengan penuh kasih sayang yang tulus saat anak bermain dan berhasil dengan teman sebayanya.
5. Yang kelima yakni Tetap ada batasan yang sehat bagi anak.  Dalam hal ini Orang tua tetap memperhatikan harus mengingatkannya dengan cara yang baik yakni lembut dengan tidak marah marah jika anak kita saat bermain dengan cara tidak seharusnya yang dilakukan anak , orang tua harus memperhatikan dengan baik . 

Maka dari itu sebagai orang tua yang baik kita harus memperhatikan pergaulan anak sejak dini agar anak merasakan hal hal yang positif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun