Cinta Datang karena Kedekatan (Mengenalkan Anak dengan Teman Sebaya)

"Tetapkan tujuan, tantang diri kamu dan capai tujuan tersebut. Hiduplah dengan sehat dan hitunglah setiap waktu yang kamu miliki. Bangkitlah mengatasi rintangan dan fokus pada yang positif." - Robbert H. Goddard

Anak adalah malaikat kecil yang diditipkan untuk kita sebagaimana ia yang akan menjadi kebahagiaan buat kita. Anak bukan hanya sekarang cerdas dalam akademik tapi juga dengan sosial kepada teman sebaya alias teman satu seumurannya. hal ini sangatlah penting, Karena anak dapat mengeluarkan perhatiannya sesasama mahluk sosial. Anak hari ditanamkan kasih sayang sesama mahluk sosial karena ia nanti tidak bisa berdiri sendiri tanpa bantuan orang lain.

Jika anak di dekatkan dengan teman sebayanya atau teman seumurannya maka anak akan ada Kebahagiaan yang  terpancar  pada diri anak , jika anak sedang bermain dengan teman-temannya.  bermain dalam hal ini  merupakan dunia mereka sendiri.  Namun banyak orang tua atau orang sekitar dengan memandang bermain adalah suatu  kegiatan yang tidak begitu bermanfaat.

Kalau dilihat dari sudut positifnya, anggapan dengan bilang kalau   bermain hanya buang waktu, tanggapan ini adalah salah. karena sesungguhnya dengan melalui bermain, aspek perkembangan anak akan muncul yang berupa fisik, keterampilan motoriknya,  perkembangan kognitif pada diri anak, perkembangan sosial  yang dibangun anak   dan emosional dapat tumbuh dengan baik .

Apasih arti teman sebaya ???

Teman sebaya mempunyai pengertian yakni  seseorang yang mempunyai teman yang seumur dengan kita sendiri atau sepantaran umurnya dengan kita.

Sebagai orang tua kita harus tahu Tugas utama anak kita saat  usia dini adalah bermain. Dengan anak  bermain  dapat melakukan permainan yang tepat atau yang baik untuk anak , pada akhirnya anak akan dapat mengembangkan  keterampilan bahasa dan juga berkomunikasi, kognitif nya ,  keterampilan serta sosial-emosional dan juga keterampilan fisik  anak dan serta motorik.

Umur yang sudah kecil, anak dengan ini perlu berinteraksi yang harus dilakukan yakni  dengan berbagai orang mengenal secara langsung, terutama dengan teman sebayanya. 

Sebagai Orang tua yang dalam hal ini  paham dengan sosial itu penting maka dari itu orang tua mengajak anak untuk   sengaja  ke tetangga yang juga  si anak yang memiliki umur yang sama dengan anak moms an dady. 

Anak kita  bisa berkenalan dan bermain juga bersama dengan dengan anak tetangga kita lo.  Begitu juga  mulai masuk lembaga pendidikan dengan anak sendirinya akan semangat bermain sesama temannya.

Teman-teman sebaya sangatlah  bermanfaat untuk anak yang akan berkembang dengan sendirinya yakni sosial dengan sekelilingnya, perkembangan emosi pada diri anak,  melatih bahasa anak dengan  komunikasi yang baik, pengalaman baru menceritakan kisah masa kecilnya,  belajar dengan  hal baru bersama temannya, dan juga bisa dengan  menyampaikan apa yang anak kita  inginkan dengan saling curhat. 

Pada Saat dewasa juga, anak dengan sendirinya akan merasakan mendapatkan sahabat yang sangat siap menjadi teman akrabnya nanti disekolah, dalam hal ini dengan  menemaninya di saat anak sulit dan senang dengan kehidupan, dan mereka saling mendukung untuk mereka saling berbagi juga.  

Dengan akhirnya teman sebaya yang ia pilih akan merasa menumbuhkan saling rasa kenyamanan, anak dalam arti akan dengan seringnya mempelajari dengan  pola perilaku sesuai yang  digunakan untuk  diri dengan situasi sosial sesama temannya.  

Anak yang bisa menyesuaikan dengan diri dengan baik akan menumbuhkan rasa kasih sayang, biasanya akan  mudah anak akan mendapatkan teman yang banyak.   dengan arti anak yang tidak akan mampu dengan menyesuaikan diri sesuai dengan  diri yang buruk perilaku.

Sebagai orang tua Hal yang harus  diketahui dengan diperhatikan dengan orang tua pada saat anak udah usia yang besar saat bermain dengan anak yakni :

1. Orang tua wajib  memperhatikan dengan penuh kasih sayang dengan perhatian, Yakni anak usahakan menjauhi sebuah gadget bukan anak saja tapi orang tua juga tidak boleh memakainya didepan anak .
2. Pada Refleksi verbal: dalam hal ini orang tua juga harus memberikan pujian kepada anak dan juga  menyemangati si anak kita terhadap dengan  apa yang setiap mereka lakukan kapan mpun,
3. Adanya Refleksi non-verbal: Orang tua harus melakukan hal hal yang baik dalam arti dianak akan  meniru apa yang dilakukan oleh anak dengan hal hal yang baik .
4. Orang tua harus menunjukkan dengan afeksi sebuah selama bermain itu dilakikan, dengan seperti melakukan  memeluk dan menyentuh  anak  dengan penuh kasih sayang yang tulus saat anak bermain dan berhasil dengan teman sebayanya.
5. Yang kelima yakni Tetap ada batasan yang sehat bagi anak.  Dalam hal ini Orang tua tetap memperhatikan harus mengingatkannya dengan cara yang baik yakni lembut dengan tidak marah marah jika anak kita saat bermain dengan cara tidak seharusnya yang dilakukan anak , orang tua harus memperhatikan dengan baik . 

Maka dari itu sebagai orang tua yang baik kita harus memperhatikan pergaulan anak sejak dini agar anak merasakan hal hal yang positif.