Mohon tunggu...
Wiwi Winarti
Wiwi Winarti Mohon Tunggu... Freelancer - Part Of Kompasiana

Seorang yang sedang belajar.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mau Tau Bisnis Online yang Tetap Eksis di Era Pandemi? Bisa Dicoba Nih!

27 Februari 2021   07:55 Diperbarui: 27 Februari 2021   08:05 145
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dampak pandemi Covid-19, beberapa pengusaha gulung tikar ada juga yang tetap eksis. (rumahads.com)

Indonesia bahkan dunia mulai dari tahun 2019 hingga kini digencarkan dengan adanya virus yang cukup mematikan bernama Corona Virus Disease 19 atau biasa disingkat dengan Covid-19. Pada mulanya virus ini menjadi pendatang baru yang menyerang hanya sebagian kecil masyarakat Indonesia, tetapi kini virus covid-19 ini sudah merajalela dan menyebar di banyak daerah di Indonesia. Penyebabnya adalah virus Covid-19 ini yang mudah menyebar melalui udara.

Adanya Covid-19 ini tertentu membawa dampak buruk, bukan hanya pada aspek kesehatan tetapi juga pada aspek lainnya seperti aspek pendidikan, aspek sosial, aspek ekonomi dan lainnya. Di Indonesia sendiri dampak ini sudah bisa dirasakan, bukan hanya oleh masyarakat tetapi juga oleh pemerintah. Dengan demikian kebijakan pemerintah pun dapat berubah sehingga mempengaruhi kehidupan masyarakat.

Dampak ekonomi menjadi salah satu dampak kini di rasakan masyarakat Indonesia, kebijakan pemerintah yang membatasi interaksi sosial pada kegiatan sehari-hari menjadi pengaruh besar. Kegiatan ekonomi menjadi terbatasi, pasar tradisional di tutup, toko-toko dan berbagai jenis usaha lainnya pun di batasi. Hal ini menyebabkan para pengusaha mengeluh, mulai dari pengusaha kecil, menengah hingga atas.

Pasalnya dengan kebijakan pembatasan sosial atau biasa disebut dengan social distancing ini mempengaruhi pendapatannya. Keuntungan yang di dapat bisa menurun dari biasanya, karena konsumen pun membatasi diri untuk berinteraksi dengan banyak orang termasuk juga dengan penjual yang berkemungkinan adanya kontak fisik mau pun jarak yang dekat.

Sebab hal itu konsumen pun menjadi beralih pada pembelian secara online melalui berbagai marketplace, atau pun aplikasi lain yang terhindar dari kontak secara langsung. Pembelian secara online juga bisa memudahkan konsumen agar tidak perlu repot keluar rumah karena barang yang dibeli bisa di antar ke rumah konsumen.

Penurunan pendapatan para penguasaha menyebabkan beberapa usaha di bidang tertentu menjadi gulung tikar, tetapi ada 3 jenis usaha yang cocok dilakukan di era pandemi covid-19 ini, bahkan diperkirakan akan tetap eksis dibandingkan jenis usaha lainnya. Apa saja 3 usaha tersebut?

1. Fashion

Dunia fashion terdiri dari berbagai macam barang yang dikenakan manusia, seperti pakaian, tas, aksesoris, perhiasan dan sebagainya. Usaha ini yang menjadi usaha yang cocok dilakukan di era pandemi karena dunia fashion bersifat dinamis, selalu berkembang dan tidak akan ada habisnya. Dari waktu ke waktu trend fashion selalu berubah mengikuti perkembangan zaman. Sebagai contoh trend fashion di dunia masker yang dahulu tidak terlalu dilirik dengan adanya era pandemi ini menjadi salah satu tren yang ada di masyarakat. Saat ini sudah banyak model masker yang di jual di pasaran, bahkan semakin hari semakin banyak model yang menarik dan unik sehingga menggugah selera konsumen.

2. Food & Drink

Dunia makanan dan minuman menjadi salah satu usaha yang cocok dilakukan di era pandemic, karena saat ini masyarakat mencari sesuatu yang serba praktis, dengan jasa pesan antar juga akan semakin memudahkan masyarakat dalam bertransaksi. Perkembangan makanan dan minuman saat ini sudah semakin pesat, terutama makanan dan minuman siap saji. Maka akan semakin menarik minat masyarakat di era pandemi seperti ini.


3. Craft (kerajinan)

Usaha kerajinan memang sudah ada sejak dahulu, tetapi usaha ini menjadi sangat eksis di era pandemi karena kerajinan tersebut disesuaikan dengan kebutuhan saat ini. Kerajinan yang dimaksud bisa berupa kerajinan tangan yang berasal dari barang-barang bekas yang di daur ulang, selain meningkatkan kreativitas membuat kerajinan juga mendatangkan pundi-pundi rupiah, karena hasil kerajinan akan lebih menarik masyarakat dibandingkan barang produksi biasa, dan hal ini akan menguntungkan bagi pengusahanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun