Mohon tunggu...
Willy Benge
Willy Benge Mohon Tunggu... Asisten Pribadi

Saya merupakan asisten pribadi dokter yang bergerak di bidang kesehatan masyarakat.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Wujud Nyata Pengabdian UNUSA: Edukasi Kesehatan hingga Khitan Massal di Pondok Pesantren

27 September 2025   13:49 Diperbarui: 27 September 2025   13:49 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto bersama peserta dan tim dosen, serta mahasiswa. Sumber: Dokumentasi Tim Pengabdian Masyarakat, 2025 

Sampang -- Sebagai wujud kepedulian terhadap kesehatan masyarakat, tim dosen dan mahasiswa melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di Pondok Pesantren Darussalam Al-Faisholiyah, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, pada bulan Mei 2025. Kegiatan ini mengusung tema "Edukasi Kesehatan Reproduksi dan Basic Life Support (BLS), serta Pelaksanaan Khitan Massal sebagai Upaya Peningkatan Kesehatan Masyarakat."

Kegiatan diawali dengan penyuluhan mengenai kesehatan reproduksi yang dikemas dengan cara interaktif. Para santri tampak antusias ketika pemateri menjelaskan pentingnya menjaga personal hygiene serta bagaimana menghadapi kondisi gawat darurat sehari-hari. Setelah itu, peserta juga diperkenalkan dengan praktik Basic Life Support (BLS) menggunakan peraga, sehingga mereka bisa langsung mempraktikkan keterampilan pertolongan pertama.

Tak hanya edukasi, kegiatan ini juga menghadirkan layanan khitan massal bagi anak-anak di sekitar pondok pesantren. Orang tua yang mendampingi tampak lega sekaligus bangga, karena anak-anak mereka dapat mengikuti khitan dengan fasilitas yang aman dan tenaga medis yang berpengalaman.

Dalam wawancara dengan media, Ketua Tim Pengabdian, dr. Irmawan Farindra, M.Si., FISCM menjelaskan pentingnya kegiatan seperti ini. "Edukasi kesehatan bukan sekadar penyampaian informasi, tetapi juga membentuk kesadaran. Santri perlu dibekali pemahaman tentang kesehatan reproduksi, menjaga kebersihan diri, sekaligus kesiapan menghadapi kondisi darurat. Harapan kami, apa yang dipelajari hari ini bisa menjadi bekal berharga di kehidupan sehari-hari," ujarnya.

Kegiatan ini disambut hangat oleh pihak pesantren dan masyarakat sekitar. Selain memperkuat sinergi antara perguruan tinggi dengan pesantren, acara ini juga menjadi bukti nyata bahwa kesehatan adalah kunci utama dalam membangun generasi muda yang tangguh.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun