Kisah lebaran hari ke 24
Kisah lebaran kali ini telah memasuki hari ke 23. Tak terasa bulan syawal akan meninggalkan kita. Kegiatan halal bi halal banyak digelar di berbagai intansi maupun organisasi.
Begitu juga organisasi guru yang saya ikuti. Kali ini pgri selain mengundang menteri keuangan dan menteri pendidikan, juga mengundang bapak wakil presiden. Pak jusuf kalla atau yg biasa disapa pak jk datang ke gedung guru indonesia di jalan tanah abang III Jakarta Pusat.
Tak ada yang berubah dalam penampilan beliau. Masih sama seperti dulu ketika terpilih menjadi wakil presiden mendampingi pak Jokowi. Tangan dimasukkan ke kantong celana menjadi gaya khasnya tokoh politik indonesia ini. Senyumnya yg khas dengan kumis tipisnya yang menggoda.
Kami di pgri sangat beruntung dikunjungi beliau. Renovasi gedung guru adalah sebagian donasi dari pak jk. Melalui dialog publik pendidikan nasional pak jk menyampaikan cetak biru pengembangan sumber daya manusia Indonesia dalam menghadapi revolusi industri 4.0.
Sambutan ibu Unifah Rosyidi ketua umum pengurus besar persatuan guru republik indonesia yg disingkat pb pgri sangat memikat hati. Saya banyak belajar dari beliau dalam mencari solusi terbaik permasalahan guru. Pgri akan terus meretas jalan di era pembaharuan dan perubahan yang dinamikanya sangat cepat.
Kritik yang tajam dari pak jk tentang guru dijawabnya dengan mengembangkan smart learning center yang akan menjadi pusat pembelajaran para guru dan siswa di indonesia. Pror Eko Indrajit diberi tugas oleh pb pgri untuk mengembangkannya. Kawan kawan dari ikatan guru tik pgri ikut terlibat di dalamnya.
Pak jk dan mendikbud telah diajak ke lantai 3 dan melihat langsung pembelajaran abad ke 21. Ada guru yang sedang workshop elearning dan siswa yang belajar dengan teknologi kekinian. Siswa dan guru sama sama belajar dari teknologi masa kini.
Pak JK sudah beberapa kali menyampaikan pentingnya penguasan teknologi bagi bangsa ini. Teknologi baru akan dilahirkan oleh mereka yang terpelajar dan terdidik. Anggaran apabn sebesar 20 persen harus mampu menghasilkan teknologi terbaru dan kekinian di bidang pendidikan.
Guru harus menemukan cara mengajar yang baik dan mampu menyebarkan ilmu melalui teknologi. Teknologi terus berkembang setiap 18 bulan dan peran guru sangat penting dalam menerapkan teknologi agar ilmunya mudah dipahami siswa.
Anak anak kita lebih pintar dari zamannya dan guru harus kreatif dalam pembelajarannya. Lalu apa yang harus kita hadapi kedepan? Pak jk memberikan nasehatnya.
