Mohon tunggu...
Widi Kurniawan
Widi Kurniawan Mohon Tunggu... Human Resources - Pegawai

Pengguna angkutan umum yang baik dan benar | Best in Citizen Journalism Kompasiana Award 2022

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Pilihan

Sensasi Terbang Bersama Garuda Indonesia yang "Lagi Bokek"

9 Desember 2021   18:56 Diperbarui: 9 Desember 2021   19:43 930
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suasana setelah pesawat berhasil mendarat (foto by widikurniawan)

---

Suasana kabin pesawat tampak menegangkan, terlebih lampu kabin sengaja dimatikan. Getaran-getaran kecil dan besar masih saja terasa. Saya sempat berpikir bahwa getarannya bahkan lebih buruk daripada naik Kopaja di masa kejayaannya.

Entah apa yang dipikirkan oleh para penumpang saat itu. Saya sendiri berusaha tenang walaupun pikiran juga melompat-lompat ke banyak hal.

Waktu terasa berjalan lambat. Diperparah dengan suara keras seseorang di bagian depan yang sepertinya mabuk udara dan muntah-muntah.

Perasaan kami membaik ketika sekira setengah jam berikutnya, pilot kembali bersuara bahwa saat itu pesawat bersiap untuk landing. Dan beberapa menit kemudian, pilot menepati janjinya. Pesawat Garuda Indonesia yang kami tumpangi mendarat mulus di landasan Bandara Juanda Surabaya.

Spontan, tanpa ada yang mengarahkan, hampir seisi kabin bertepuk tangan dan berteriak lega. Bak reaksi penonton bioskop usai menonton film horor yang menakutkan.

Alhamdulillah, kami telah selamat mendarat setelah perjalanan yang mencekam.

Para penumpang satu per satu turun dan di antaranya terus membicarakan kejadian tersebut. Bahkan tak sedikit yang saling berpelukan dan menangis.

Suasana setelah pesawat berhasil mendarat (foto by widikurniawan)
Suasana setelah pesawat berhasil mendarat (foto by widikurniawan)

---

Andai saya bisa bertemu pilot, mungkin saya bakal menggenggam erat tangannya sambil mengucap banyak terima kasih. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun