Mohon tunggu...
Widi Kurniawan
Widi Kurniawan Mohon Tunggu... Human Resources - Pegawai

Pengguna angkutan umum yang baik dan benar | Best in Citizen Journalism Kompasiana Award 2022

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Ternyata Benar, Disuntik Vaksin Rasanya Bak Digigit Semut

16 Maret 2021   11:46 Diperbarui: 17 Maret 2021   10:35 1142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mendapat kesempatan untuk vaksinasi Covid-19 membuat saya harus mempersiapkan diri dengan baik. Antara lain tidur cukup sekitar 7 jam pada malam H-1, memastikan perut terisi dengan sarapan serta menjaga aktivitas diri agar tidak terlalu kelelahan.

Senin, 15 Maret 2021 siang memang jadwal saya untuk divaksinasi. Syukurlah saya termasuk dalam kelompok masyarakat yang berhak mendapatkan vaksinasi di tahap II ini.

Meskipun masuk dalam daftar penerima vaksin, tidak serta merta seseorang bisa lolos untuk disuntik vaksin. Ada beberapa tahapan skrining yang mesti diikuti oleh calon penerima vaksin.

Pertama pemeriksaan suhu tubuh dan tekanan darah atau tensi. Jika tekanan darah lebih dari 180/110 mmHg, pengukuran bisa diulang 5 atau 10 menit kemudian. Jika masih tinggi maka vaksinasi bisa ditunda sampai tekanan darah terkontrol.

Faktor inilah yang sempat membuat saya agak cemas. Mengingat tekanan darah saya pada kesempatan pemeriksaan pertama bisa dikatakan tinggi walau belum melampaui batas.

"Pak, rileks saja, nggak perlu cemas. Ini masih tinggi sih, apa semalam Bapak begadang?"

"Enggak, kan Liverpool tadi malam enggak main," jawab saya, mencoba rileks.

"Oh gitu, atau jangan-jangan lagi kecapekan ya?" tanya petugas.

Saya hanya terkekeh dengan tujuan untuk menenangkan diri dan tidak tegang. Hasilnya, berdasarkan pengukuran ulang, tekanan darah saya tidak setinggi sebelumnya. Oleh petugas saya pun dinyatakan boleh untuk divaksin.

Tentu saja hal itu juga karena di deretan daftar pertanyaan apakah saya pernah mengidap penyakit tertentu, saya menjawab tidak. Intinya kondisi saya saat ini dinyatakan sehat dan tidak memiliki riwayat penyakit yang mengkhawatirkan.

Ternyata skrining petugas memang tidak main-main dan terbilang ketat. Terbukti banyak calon penerima vaksin yang tidak diperkenankan untuk lanjut disuntik berdasarkan hasil pemeriksaan awal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun