Penggunaan freezer juga memberi fleksibilitas tinggi dalam distribusi. Pemilik bisa menyesuaikan jumlah produksi dengan permintaan tanpa khawatir produk basi, serta memungkinkan pengiriman ke lokasi outlet hanya saat dibutuhkan.
Menjaga Kualitas Produk dan Kebersihan
Faktor kunci dari keberlangsungan usaha ini adalah standar kualitas produk. Pemilik usaha dengan tegas mempertahankan dua prinsip utama:Â
(1) rasa otentik, danÂ
(2) kebersihan maksimal.
Semua bumbu dibuat sendiri, tanpa bahan instan atau pengawet tambahan. Bahkan pemilik menolak menggunakan bahan murah jika mengganggu kualitas rasa. Kebersihan dapur dan alat masak juga dijaga dengan standar tinggi, mengingat pelanggan sangat sensitif terhadap isu kebersihan, terutama dalam makanan tradisional berkuah seperti coto. Standar ini juga diterapkan pada karyawan outlet, yang dibekali SOP sederhana namun jelas untuk memastikan penyajian dilakukan secara higienis.
Tantangan Operasional yang Dihadapi
- Ketergantungan pada SDM terbatas: Hanya dua orang yang mengelola seluruh proses, membuat beban kerja tinggi dan potensi human error besar.
- Belum optimalnya sistem digitalisasi: Proses pencatatan stok, produksi, dan absensi masih dilakukan manual, menyulitkan evaluasi kinerja dan prediksi kebutuhan.
- Fleksibilitas terbatas dalam menghadapi lonjakan permintaan: Tidak adanya tenaga cadangan dan keterbatasan alat produksi membuat UMKM ini sulit untuk menaikkan kapasitas produksi secara mendadak.
- Skala produksi rumahan menyulitkan ekspansi: Dengan lokasi produksi yang menyatu dengan rumah, perluasan usaha akan membutuhkan relokasi atau pengadaan tempat produksi baru.
Strategi Keberlanjutan
1. Penambahan tenaga kerja paruh waktu atau harian pada jam-jam sibuk untuk mengurangi beban kerja dan menjaga kualitas pelayanan.
2. Digitalisasi operasional secara bertahap, misalnya dengan memanfaatkan aplikasi stok barang, kasir digital, atau spreadsheet otomatis.
3. Pembuatan SOP tertulis untuk seluruh proses produksi agar bisa dilanjutkan oleh karyawan baru tanpa mengganggu standar kualitas.
4. Sistem rotasi stok dan kontrol suhu rutin untuk meningkatkan efisiensi penyimpanan dan menghindari pemborosan bahan.
5. Pelatihan karyawan secara berkala, termasuk dalam penggunaan alat digital, agar lebih siap menghadapi tantangan teknologi di masa depan.
Peluang
- Pasar loyal mahasiswa dan masyarakat Indonesia Timur di Bogor merupakan ceruk pasar yang unik dan belum tergarap maksimal oleh pelaku usaha lain.
- Ekspansi produk frozen ke luar kota bisa dilakukan secara pre-order, menjangkau pelanggan yang rindu makanan khas Makassar namun tinggal jauh dari outlet.
- Kemitraan dengan platform online dan influencer kuliner lokal bisa meningkatkan visibilitas tanpa memerlukan modal besar.
- Pemanfaatan program pemerintah atau inkubator bisnis kampus dapat membantu akses pelatihan, permodalan, hingga pengembangan kapasitas usaha.
UMKM Coto Makassar Daeng Awa menunjukkan bahwa manajemen operasional yang efisien bisa dibangun meski dengan modal dan tenaga terbatas. Melalui sistem produksi terpusat, kontrol kualitas ketat, dan pemanfaatan sumber daya secara maksimal, usaha ini tetap eksis dan dicintai pelanggan.
Dengan melakukan digitalisasi bertahap, memperkuat sistem pelatihan, serta menjajaki model distribusi baru seperti frozen food dan pre-order, usaha ini punya peluang besar untuk tumbuh lebih profesional. Bagi pelaku UMKM lain, kisah Coto Makassar Daeng Awa bisa menjadi inspirasi bahwa ketekunan, adaptasi, dan semangat menjaga kualitas adalah kunci utama untuk bertahan dan berkembang di tengah tantangan zaman.
Daftar Pustaka
Kementerian Koperasi dan UKM RI. (2023). Panduan Praktis Pengelolaan UMKM. Jakarta: Kemenkop UKM.
Kementerian Perdagangan RI. (2022). Strategi Pemasaran Digital bagi Pelaku UMKM. Jakarta: Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kualitatif, Kuantitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
BukuKas. (2024). Manajemen Keuangan Sederhana untuk UMKM. Diakses dari https://www.bukukas.co.id
Shopee Food. (2024). Panduan Mitra Shopee Food untuk UMKM Kuliner. Diakses dari https://shopee.co.id/m/shopeefood-mitra
Kompas.com. (2024). UMKM Masih Jadi Tulang Punggung Ekonomi RI, Ini Tantangannya. Diakses Juli 2025 dari https://money.kompas.com/read/2024/11/22/umkm-tulang-punggung.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI