TORAJA UTARA. Bantuan kementrian pendidikan kepada SMPN 1 SOPAI tahun 2017 dari pantauan penulis, sangat memberikan banyak perubahan besar yang baik dari segi suasana dan keindahan bangunan serta penataan lokasi yang 3 bulan lalu sebelum di rehab jika dibandingkan dengan sekarang sangat nampak peningkatan pesat.
Sekolah yang dipimpin oleh HZ. Rombe Allo, ini sudah menyelesaikan 100% program rehab bangunan 9 titik dan pembangunan 1 RKB yang anggarannya sebesar 475 jt, bersumber dari kementrian pendidikan dan berdasarkan pantauan dilokasi tersebut ada yang patut dicontoh oleh setiap sekolah yang melaksanakn kegiatan pembangunan ataupun rehab bangunan sekolah karena bukti transparansi yang bisa dilihat sampai bertahun-tahun adalah dengan adanya prasasti yang menempel pada dinding ruangan dimana menjelaskan sumber anggaran dan besaran anggarannya.
Walaupun SMPN 1 SOPAI sudah menyelesaikan 100% pekerjaan namun sampai saat ini dana untuk kegiatan ini belumlah diberikan rekomendasi pencairan 100% yang mengakibatkan gaji tukang pun belumlah dibayarkan sepenuhnya beserta masih banyak bahan bangunan yang belum dibayarkan di toko.
Menurut HZ. Rombe Allo yang sebagai kepala sekolah SMPN 1 SOPAI bahwa kami sudah selesaikan pekerjaan 100% dan sudah dua minggu laporan kegiatan pun sudah disampaikan ke dinas pendidikan namun belum ada rekomendasi pencairan dana tahap akhir, ungkapnya kepada penulis di ruang kerjanya, Sabtu 09/09/2017.
Sekarang kami sementara membersihkan sisa potongan kayu yang berserakan dan setelah itu kami akan mempersiapkan  penataan sekolah baik dari dalam maupun luar ruangan kelas karena sekolah ini adalah menjadi sekolah imbas dari SMPN 1 KESU', jadi disini kami melakukan banyak kreasi sebagai calon sekolah rujukan dimana itu kami dapatkan banyak motivasi setelah melakukan kunjungan ke SMPN 1 KESU' sebagai sekolah rujukan, beber Rombe Allo.
