Paska tampil di Asian Games 2014 Incheon, Timnas U-23 belum pernah lagi melakukan ujicoba internasional dengan sistem tandang. Terakhir Timnas U-23 melawan Singapura U-23 di Stadion Jalan Besar jelang ajang multi event empat tahunan tersebut. Kini jelang tampil di kualifikasi grup H Piala Asia U-23 akhir Maret ini, anak asuh Aji Santoso melakoni laga ujicoba tandang pertama ke markas Vietnam U-23 di stadion My Dinh, Hanoi (9/3) malam.
Laga melawan Vietnam U-23 cukup penting bagi Evan Dimas dkk karena Aji Santoso akan dapat memantau progress yang diperoleh selama masa pelatnas di Sidoarjo. Harapan adanya teror penonton Vietnam serta kecepatan anak asuh Toshiya Miura yang bisa memberikan test case bagi lini tengah dan pertahanan Timnas U-23 tentunya sudah diprediksi oleh mantan pelatih Persebaya Surabaya tersebut.
Berkekutan 20 pemain yang dibawanya ke Hanoi, Aji Santoso menurunkan starting XI kontra Vietnam U-23 : M. Natshir Fahdil diposisi kiper, kuarter pertahanan dipercayakan kepada Putu Gede, Hansamu Yama, Jajang Maulana dan Abduh Lestaluhu. Sedangkan untuk lini tengah tetap dipercayakan kepada Evan Dimas yang didukung Paulo Sitanggang, Adam Alis, Hendra Adi Bayauw dan Wawan Febriyanto untuk striker tunggal dipercayakan kepada striker asal Barito Putera, Antoni Putro Nugroho.
Sedangkan dibangku cadangan, pelatih asal Malang tersebut menyiapkan Teguh Amiruddin, Ravi Murdianto, Andik Rendika Rama, Muchlis Hadi Ning, Rudolof Yanto Basna, Cristhofer Manuel Sibi, Ahmad Noviandani dan Ilham Udin Armaiyn. Dengan komposisi diatas setidaknya kartu truf Ilham Udin dan Cristhofer Manuel Sibi bisa menjadi pembeda dibabak kedua.
Hanya memang cuaca di Stadion My Dinh, Hanoi tidak bersahabat dengan turunya hujan yang mengguyur stadion jelang pertandingan namun suporter Vietnam tetap datang walau dengan jumlah yang tidak sebanyak kala Timnas Senior berhadapan dengan Vietnam di Piala AFF 2014 yang menyedot hampir 40 ribu penonton. Karena bagaimanapun dalam Vietnam U-23 ada lima pemain jebolan Timnas Vietnam U-19 yang mampu menghipnotis publik Vietnam.
Dibabak pertama tidak ada gol yang tercipta, antara Vietnam dan Indonesia tidak mampu menciptakan peluang-peluang berbahaya dipertahanan yang bisa menjadi gol.Evan Dimas kurang memberi umpan terobosan ke depan sedangkan Paulo Sitanggang agak bermain bertahan. Praktis hanya winger Hendra Adi Bayauw yang terlihat terobosan dan aksinya yang kerap merepotkan tetapi umpan pemain Semen Padang gagal dimaksimalkan striker, Antonio Adi Nugroho.
Babak kedua situasi tidak berubah, coach Aji melakukan dua perubahan di 20 menit jelang laga usai dimana Hendra Adi Bayauw digantikan Ahmad Noviandani sedangkan Ilham Udin masuk menggantikan Wawan Febrianto. Tetapi Vietnam mengejutkan ketika gelandang mereka dari klub SHB Da Nang, Võ Huy Toà n  mencetak gol untuk membawa Vietnam U-23 unggul 1-0 yang bertahan hingga pertandingan usai.
Salam Sepakbola Nasional,
Wefi
