Lembah Jaya, Malaysia – Jumat, 15 Februari 2025, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kemitraan Internasional (KI) dari Universitas Muhammadiyah Ponorogo dan Universitas Muhammadiyah Surakarta menyelenggarakan kegiatan sosialisasi mengenai teknologi dan dampaknya di Sanggar Bimbingan At-Tanzil, Lembah Jaya, Malaysia. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan wawasan kepada anak-anak mengenai penggunaan teknologi secara bijak dan bertanggung jawab.
Dalam kegiatan tersebut, mahasiswa KKN memperkenalkan berbagai perangkat teknologi yang umum digunakan oleh anak-anak, seperti Gatget, laptop, dan tablet. Mereka menjelaskan manfaat teknologi, antara lain sebagai sarana pembelajaran, sumber informasi, serta alat komunikasi yang efektif. Selain itu, dampak positif teknologi turut disampaikan, seperti peningkatan kreativitas, perluasan wawasan, serta kemudahan akses terhadap ilmu pengetahuan.
Namun, mahasiswa KKN juga mengingatkan anak-anak akan dampak negatif dari penggunaan teknologi yang tidak terkontrol. Beberapa dampak tersebut mencakup kecanduan permainan daring (Game), berkurangnya interaksi sosial, hingga gangguan kesehatan seperti kelelahan mata dan kurangnya aktivitas fisik. Oleh karena itu, anak-anak diberikan pemahaman mengenai cara memanfaatkan teknologi dengan bijak, termasuk pengaturan waktu penggunaan perangkat digital, menghindari konten yang tidak sesuai, serta tetap aktif dalam kegiatan sosial dan keagamaan.
Salah satu aspek yang menjadi perhatian utama dalam sosialisasi ini adalah kebiasaan anak-anak di Sanggar Bimbingan At-Tanzil Lembah Jaya  yang gemar bermain permainan daring (Game). Mahasiswa KKN menekankan bahwa bermain Game tidak dilarang, tetapi perlu dilakukan secara terkontrol. Mereka menyarankan batas waktu bermain maksimal 1-2 jam per hari agar tidak mengganggu waktu belajar dan aktivitas lainnya.
Kegiatan ini mendapatkan tanggapan positif dari anak-anak dan pengelola sanggar. Mereka merasa memperoleh wawasan baru mengenai pentingnya penggunaan teknologi secara sehat dan bertanggung jawab. Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan anak-anak dapat lebih memahami bagaimana memanfaatkan teknologi untuk mendukung pendidikan dan kehidupan sehari-hari secara lebih optimal.
Mahasiswa KKN KI Universitas Muhammadiyah Ponorogo dan Universitas Muhammadiyah Surakarta berharap bahwa kegiatan ini dapat memberikan dampak positif jangka panjang bagi anak-anak di Sanggar Bimbingan At-Tanzil. Dengan pemahaman yang lebih baik mengenai teknologi, mereka diharapkan dapat tumbuh menjadi generasi yang cerdas secara digital serta bertanggung jawab dalam penggunaannya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI