Mohon tunggu...
Hendra Wardhana
Hendra Wardhana Mohon Tunggu... Administrasi - soulmateKAHITNA

Anggrek Indonesia & KAHITNA | Kompasiana Award 2014 Kategori Berita | www.hendrawardhana.com | wardhana.hendra@yahoo.com | @_hendrawardhana

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Belanja Online, Pilih Cashback atau Diskon?

20 Mei 2021   19:09 Diperbarui: 26 Mei 2021   17:31 490
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saat berbelanja online, kamu #TimCashback atau #TimDiskon?

Sebagai pegiat belanja online, iming-iming cashback dan diskon menjadi salah satu pertimbangan saya untuk bertransaksi. Sebab baik cashback maupun diskon memungkinkan pembeli mendapatkan keuntungan berupa pengurangan nilai pembayaran atau harga lebih murah.

Tentu ini bukan hukum yang pasti berlaku. Cashback atau diskon belanja online tidak selalu membuat uang yang dikeluarkan menjadi lebih sedikit.

Bukan rahasia lagi kalau permainan harga di jagat online sering ugal-ugalan. Label diskon 90% kadang sudah didahului penggelembungan besar-besaran sehingga harga setelah diskon sebenarnya merupakan harga normal yang tidak lebih murah. Begitu pula penawaran cashback yang belum tentu mengurangi harga secara signifikan.

Iming-iming cashback dan diskon sering hanya merupakan trik untuk memancing minat serta mengelabui calon pembeli. Trik ini langgeng karena terbukti berhasil membuat orang berbelanja tanpa berpikir panjang untuk menilai atau membandingkan harganya terlebih dahulu.

Gara-gara label cashback banyak orang langsung menganggap akan diuntungkan. Tidak sedikit orang yang tiba-tiba merasa membutuhkan barang tertentu hanya karena barang itu dijual dengan label diskon. Persepsi membutuhkan atau anggapan harga lebih murah seperti demikian menandakan sihir cashback dan diskon sedang bekerja.

Walau demikian tetap ada cashback dan diskon yang benar-benar menguntungkan. Semakin sering berbelanja online dan semakin jeli menimbang harga, kita akan bisa membedakan antara diskon palsu dengan diskon yang sebenarnya. Bisa memilah antara cashback yang menguntungkan dengan cashback yang perlu dilupakan.

Cashback vs Diskon

Sebelumnya pahami dulu seluk beluk cashback dan diskon di jagat belanja online. Cashback bisa diterjemahkan sebagai "uang kembali". Akan tetapi jangan diartikan sebagai "uang kembalian" atau "pengembalian uang".

Cashback lebih tepat dimaknai sebagi reward dana yang diberikan setelah transaksi belanja online diselesaikan. Nilai cashback tidak mengurangi harga yang harus dibayarkan lebih dulu.

Belanja online |dok. pribadi.
Belanja online |dok. pribadi.
Karena sifatnya reward, cashback diberikan pada kondisi tertentu dengan syarat ketentuan berlaku. Dana cashback tidak sama sifatnya seperti uang elektronik yang bisa dirupiahkan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun