Mohon tunggu...
Kris Wantoro Sumbayak
Kris Wantoro Sumbayak Mohon Tunggu... Guru - Pengamat dan komentator pendidikan, tertarik pada sosbud dan humaniora

dewantoro8id.wordpress.com • Fall seven times, raise up thousand times.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Gue Mau Potong Rambut, Bukan Belanja! Pengalaman di Tempat "Mantan"

20 Juni 2021   12:55 Diperbarui: 20 Juni 2021   17:48 774
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tampak depan barbershop. Disambut pesan di atas kursi | foto: KRAISWAN

"Guys, di mana-mana nih ya, kalau potong rambut itu bulu-bulu halusnya dibersihkan, potongnya sesuai permintaan, habis keramas trus dipijat. Ini enggak! 

Kalau mau rapihin bulu halus kudu beli razor, trus nggak dipijat! Kapitalis banget! Coba kalian viewer gue, jelasin ke gue. Ini cuma di barbershop ini, atau di seluruh Salatiga kayak gini..."

Hush... hush... Ini ruang menulis Kompasiana, bukan saluran Tik-Tok, coy!

Siapa yang tak jengkel. Mau pangkas rambut kok dikit-dikit bayar. Alih-alih nyaman, pelanggan justru dirugikan.

Suatu hari Sabtu, jadwalku merapikan rambut. Di barbershop langgananku, Barbershop 1, terletak di Jl. Patimura, pas sedang perbaikan jalan. Penggantian aspal menjadi cor. 

Meski pintunya dibuka, semua kursi ditutup koran, lampunya tidak menyala. Mungkin sedang renovasi. Sedang tidak membuka jasa.

Disebabkan urgensi ketampanan, aku mencari barbershop lain. Hari itu juga harus potong rambut. Pergilah aku ke eks-langganan, Barbershop 2. Karena sangat mendesak, terpaksa balikan pada "mantan". Ternyata, namanya "mantan" tetap menyakitkan. (Bukankah begitu, kalian yang banyak mantan? Saya tak punya mantan soalnya.)

Baca juga: Dari Barbershop, Buah Jatuh Tak Jauh dari Pohonnya

Tak ubahnya kelas BPJS, di Salatiga ada tiga strata pemangkas rambut. Kelas 3, jajarannya di dekat pasar. Mau model apa pun mereka bisa. 

Bebas, sesuai selera dan mood si pemangkas. Malahan, mereka tahu mode paling anyar. Tak soal jika model itu tak nyambung dengan bentuk si pemilik kepala. Tarif sekitar Rp. 10.000 sekali potong.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun