Mohon tunggu...
Jih Bukan Rumah Sakit
Jih Bukan Rumah Sakit Mohon Tunggu... Mahasiswa - Fakir Ilmu

Hanya manusia biasa yang berusaha menjadi manusia yang sebagaimana mestinya

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Peran Konvergensi Media dalam Kehidupan Sehari-hari

15 April 2021   16:56 Diperbarui: 11 Februari 2023   15:35 1317
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar diambil dari: http://khasemy7.blogspot.com/

APA ITU  KONVERGENSI MEDIA ?

Menurut Jenkins (2006: 3), konvergensi media adalah proses yang berkelanjutan yang tidak boleh dilihat sebagai perpindahan dari media lama, melainkan sebagai interaksi antara bentuk media yang berbeda dan platform.

Menurut Burnett dan Marshall (dalam Grant dan Wilkinson, 2008: 5) menjelaskan konvergensi sebagai campuran media, telekomunikasi dan industri komputer atau dengan katalain, sebagai proses mengaburkan batas-batas antara platform media yang berbeda dan menyatukan mereka dalam satu digital.

Dapat disimpulkan bahwa salah satu cara memahami konvergensi media adalah dalam hal interkasi antara bentuk-bentuk lama dan baru. Konsep ini dapat dijelaskan dengan menggunakan contoh industri televisi dan pengembangan selama bertahun-tahun. ide transisi dari media analog ke media digital berdiri di inti konvergensi media.

Pengalaman Menggunakan Konvergensi Media

Di Indonesia, sudah ada beberapa macam konvergensi media. Diantaranya ada MNC Group,  Mahaka Media, Trans Corp, Jawa Pos Group, Media Group, Kompas Group dan lain sebagainya. Berikutnya, penulis akan mengulas pengalaman menggunakan Konvergensi Media dari MNC Group

MNC Group merupakan salah satu konvergensi media terbesar yang ada di Indonesia. Berdasarkan laman resminya, PT MNC Investama Tbk atau MNC Group, didirikan pada 1989 sebagai perusahaan sekuritas dan menjadi perusahaan publik di Bursa Efek Indonesia pada 1997. Tahun 2001, MNC Group melakukan ekspansi di bidang media dan merambah bisnis properti pada 2007. Saat ini MNC Group merupakan grup investasi terkemuka Indonesia dengan 4 investasi strategis: Media, Jasa Keuangan, Entertainment Hospitality, dan E-Commerce & Digital lainnya. MNC Group mengemban visi menjadi pilar penting pertumbuhan ekonomi nasional dan menjadi pelopor pengembangan teknologi. Saat ini, MNC Group dipimpin oleh Hary Tanoesudibjo sebagai Executive Chairman

Di bawah kepemimpinan Pendiri dan Executive Chairman Hary Tanoesoedibjo, MNC Group telah menjadi yang terdepan di 4 investasi strategis: media, jasa keuangan, entertainment hospitality dan e-commerce dan digital lainnya. Di bidang media berbasis iklan dan konten, 4 Stasiun TV FTA MNC Media : RCTI, MNCTV, GTV, iNews mendominasi market dengan audience share terbesar. 

RCTI

Rajawali Citra Televisi Indonesia atau yang biasa disebut dengan RCTI merupakan salah satu stasiun televisi swasta pertama di Indonesia. RCTI diresmikan pada tanggal 24 Agustus 1989 oleh Presiden Soeharto sebagai jaringan televisi komersial swasta pertama di Indonesia. RCTI awalnya disiarkan ke wilayah Jabodetabek sebagai saluran televisi berbayar lokal dan diberikan izin terestrial nasional satu tahun kemudian.

Program TV dari yang penulis suka dari RCTI ini ialah program acara musik, dahSyat. Dahulu, formasi pembawa acara pada edisi perdana dahSyat adalah Luna Maya, Raffi Ahmad, dan Olga Syahputra. Ketiganya memperkenalkan dan mewawancarai bintang tamu, melawak, dan menampilkan vido klip serta tangga lagu, dankadang diselingi gosip.

Di acara dahSyat ini, penulis mengenal lebih dalam di industri musik. Mengenal apa itu intro, verse, bridge, chorus, interlude, reff , outro dan lainnya dalam bagian sebuah lagu. Dahulu, acara ini biasanya dimulai pada pagi hari, sekitar pukul 08.00 WIB.  Luna Maya dengan kelugasannya dalam memandu acara, Raffi Ahmad dengan tingkah petakilannya, dan Olga Syahputra dengan karakternya yang humoris membawa acara dahSyat begitu sangat menarik dan meriah. Raffi Ahmad selalu bersemangat saat menjadi pembawa acara ini. Dari acara inilah, menurut penulis, Raffi menjadi sangat dikenal di dunia entertainment. dahSyat juga dikenal dengan penonton alaynya yang selalu berisik dan memeriahkan acara. "La La, Yeyeye, Lalala, Yeyeye" begitulah ucapan (jargon) yang keluar dari penonton alay tersebut. Dari Jargon tersebutlah, yang membedakan program acara dahSyat dengan acara musik lainnya.

Sheila On 7, ST 12, Radja, Ada Band, Wali Band dan band-band lainnya mengisi acara dahSyat dengan kenangan yang sulit dilupakan. dahSyat menyajikan wadah bagi para musisi tanah air untuk menunjukkan kehebatannya dalam bermusik. Tak lupa juga para musisi menjelaskan latar belakang lagu tersebut dibuat dan proses apa saja yang dilalui guna menjadikan lagu tersebut menjadi sebuah pilihan musisi tersebut.

GTV

GTV (sebelumnya bernama Global TV) merupakan salah satu stasiun televisi swasta dibawah naungan MNC Group. Global TV berganti nama menjadi GTV dalam rangka acara ulang tahun GTV yang bernama "Amazing 15". Awalnya, stasiun televisi ini didirikan pada tanggal 22 MAret 1999. Global TV memperoleh izin siaran pada tanggal 25 Oktober 1999.

Yang penulis suka dari GTV adalah program acara kartunnya. ada Naruto, Tom and Jerry dan SpongeBob SquarePants. Dahulu saat zaman penulis duduk di bangku Sekolah Dasar (sekitar tahun 2007), sebelum berangkat kesekolah, penulis selalu menonton acara SpongeBob Squarepants ditemani dengan makanan Ketan Putih Kelapa yang dibeli didepan masjid An-Nursiyah. SpongeBob menjadi acara andalan setiap pagi penulis, karena acara ini sangat menghibur dan membuat penulis bahagia sebelum menyempatkan berangkat ke sekolah.

Di sore harinya, penulis kembali duduk didepan televisi dan menonton kartun Naruto. Naruto sendiri merupakan sebuah serial manga karya Masashi Kishimoto yang diadaptasi menjadi serial anime. Manga Naruto bercerita seputar kehidupan tokoh utamanya, Naruto Uzumaki sebagai seorang Ninja yang periang dan mempunyai cita-cita sebagai hokage (pemimpin di sebuah desa Konohagakure).

Stasiun televisi GTV menjadi andalan dengan program acara kartunnya ini. GTV menyajikan program acara yang friendly yang dapat ditonton dengan keluarga dirumah.

MNCTV

MNCTV (singkatan dari Media Nusantara Citra Televisi) adalah sebuah stasiun televisi swasta nasional di Indonesia. MNCTV menjadi stasiun televisi swasta ketiga di Indonesia setelah RCTI dan SCTV. MNCTV didirikan oleh Siti Hardijanti Rukmana dan dulu sebagian besar sahamnya dimiliki oleh PT Citra Lamtoro Gung Persada. MNCTV (yang dulunya bernama Televisi Pendidikan Indonesia atau TPI) didirikan pada 23 Januari 1990.

Yang penulis suka dari MNCTV adalah program kartunnya juga sama seperti GTV, yaitu Upin & Ipin dan BoBoiBoy.  Sama seperti GTV, MNCTV menyajikan kartun animasi yang sangat berkualitas. Kedua kartun tersebut bersala dari negara tetangga, yaitu Malaysia. Selain dramanya yang menarik untuk ditonton, kedua kartun tersebut selalu menyisipkan pesan moral yang sangat bermanfaat bagi para penontonnya.

MNCTV sukses menjadi stasiun televisi dibawah naungan MNC Group. MNCTV selalu menyajikan program acara televisi yang berkualitas dan bermanfaat bagi para penontonnya.

POTENSI MNC GROUP SEBAGAI KONVERGENSI MEDIA

Untuk saat ini, MNC Group menjadi salah satu konvergensi terbesar di Indonesia. MNC Group mampu bersaing dengan Trans Corp, Media Group dan konvergensi media lainnya. MNC Group selalu memberikan inovasi terbaru sesuai dengan perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi. Seperti stasiun Televisi, Radio, financial service dan inovasi-inovasi lainnya. Lambat-laun, MNC Group akan menjadi raksasa konvergensi besar yang akan mampu bersaing di kanca multinasional.

KEKURANGAN KONVERGENSI MEDIA DI INDONESIA YANG HARUS DIPERBAIKI

Tidak selamanya menjadi konvergensi media dapat berjalan dengan mulus. Semuanya mempunyai niali plus dan minusnya masing-masing. Yang disayangkan menurut penulis adalah konvergensi media ini dijadikan senjata utama dalam dunia politik. Seperti MNC Group dengan Partai Perindonya maupun Surya Paloh (Media Group) dengan Partai NasDemnya. Mungkin sah-sah saja dalam memadukan antara kedua hal tersebut, tetapi jika berlebihan tentu saja tidak baik dan dapat menimbulkan kericuhan yang ada.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun