Mohon tunggu...
Wahyuni Amanda
Wahyuni Amanda Mohon Tunggu... Mahasiswa

Blog Pribadi

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Lorong waktu

29 September 2025   08:02 Diperbarui: 29 September 2025   08:02 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Aku terjebak di lorong waktu
Lorong waktu penuh kerinduan
Tentang aku, kamu, dan lorong waktu
Lorong waktu mengingatkanku

Betapa bahagianya kita kala itu
Lorong waktu menyadarkanku tentang arti menunggu
Menunggu ketidakpastian darimu
Lorong waktu menjadi saksi betapa lamanya aku menunggu

Menunggumu kala itu
Disaat orang mengingatkanku tentangmu
Aku tidak mendengarkan namun aku membuktikan
Benar saja apa yang dikatakan oleh orang-orang

Kamu tidak cukup baik untukku
Kamu menduakanku
Kamu pergi dengan yang lain
Kamu meninggalkanku

Aku termenung
Membayangkan apa salahku
Apa yang terjadi jika aku tidak mengenalmu
Mungkin aku tidak akan kebingungan seperti ini

Terima kasih telah mengajarkan arti tentang kesabaran
Kesabaran yang mengharuskan untuk selalu tenang dalam setiap keadaan
Keadaan yang mengharuskan untuk tenang
Keadaan yang memintaku untuk kuat dalam menghadapi segala hal

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun