Mohon tunggu...
Wahyu Chandra
Wahyu Chandra Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis dan blogger

Jurnalis dan blogger, tinggal di Makassar

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih Pilihan

Pemerintah Harus Akomodir Calon Komisioner KPU Difabel

21 Maret 2018   04:41 Diperbarui: 21 Maret 2018   05:02 1076
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Pertama, Hamzah harus didampingi oleh orang yang ia tunjuk sendiri dan kedua alokasi waktu yang lebih lama dibanding calon komisioner lain. Kalau calon lain waktunya 2 jam, maka hamzah harusnya 3 jam, karena butuh waktu lebih untuk membacakan soal-soal."

Seorang timsel yang saya hubungi menyatakan usulan Maria ini sulit diterima jika orang yang mendampingi adalah orang yang ditunjuk sendiri, bukan dari pihak penyelenggara tes. Dikhawatirkan orang yang ditunjuk ini membantunya pada saat memilih jawaban.

Menurutku, bisa diambil jalan tengahnya, ada pendamping dari Hamzah sendiri, dan ada dari pihak timsel sendiri, yang mengawasi langsung proses tersebut.

Saya kurang tahu bagaimana nantinya cara dan mekanisme tes CAT untuk Hamzah. Namun yang pasti, langkah KPU dan timsel meloloskan hamzah adalah hal yang patut diapresiasi. Ini sebuah terobosan yang bagus dan patut didukung. Ini bisa menjadi catatan penting bagi pemerintah untuk membuat aturan yang lebih ramah dan mendukung penyandang disabilitas.

  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun