Mohon tunggu...
wagiyo atiq
wagiyo atiq Mohon Tunggu... Guru - Guru

Pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Tips Menghilangkan Rasa Kantuk Saat Sahur

10 Maret 2024   06:18 Diperbarui: 22 Maret 2024   16:13 557
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: Dokpri Perkenalan ibadah puasa

Bulan Puasa Ramadhan 1445 Hijriyah sudah dihadapan kita, diperkirakan minggu kedua bulan  Maret 2024 Umat Islam akan menjalankan perintah Allah Swt, sebagamana tercantum dalam Al-qur'an Surat Al Baqarah:183.Salah satu diantara adab-adab dan sunnah-sunnah puasa adalah makan sahur. Permasalahan yang sering muncul saat akan bersahur adalah rasa kantuk dan malas untuk bangun dan makan sahur.

Kalau demikian apa yang perlu kita lakukan untuk menghilangkan atau mengurangi rasa kantuk tersebut?. Kebiasaan banyak orang menghilangkan rasa kantuk biasanya adalah dengan minum kopi. Tetapi tidak semua orang menyukai minum jenis minuman ini karena alasan kesehatan dan menghindari mengkonsumsi minum kopi berlebihan.

Ada tips lain yang bisa kita lakukan dengan cara mudah dan bermanfaat bagi kesehatan, yaitu dengan gosok gigi atau bersiwak.
1. Selalu siapkan peralatan gosok gigi di kamar mandi.
2. Gunakan pasta gigi yang sesuai dengan selera masing-masing saat gosok gigi. Kalau bersiwak tidak memakai pasta gigi.
3. Gunakan air hangat untuk berkumur-kumur sebelum gosok gigi.
4. Lakukan gosok gigi sebelum dan sesudah makan sahur.
5. Lanjutkan berwudhu sehabis gosok gigi dan setelah makan sahur.

Gosok gigi dan bersiwak merupakan pekerjaan ringan akan tetapi berat ketika kita belum terbiasa untuk melakukanya. Gosok gigi tentu banyak manfaatnya bagi kesehatan gigi dan mulut. Demikian juga bersiwak bermanfaat untuk mencegah gigi berlubang


Bekaitan dengan mandi dan berkumur menurut Abu Auf Agus Eko dalam Fiqh Ramadhan  menyebutkan bahwa hal-hal yang dianggap tidak boleh dilakukan oleh orang yang berpuasa namun sebenarnya hukumnya adalah mubah,
a. Mandi untuk mendinginkan badan
b. Berkumur dan beristinsyaq asal tidak berlebihan
c. Berbekam, namun hukumnya makruh apabila dikhawatirkan menjadikan lemah sebagaimana
disampaikan oleh sahabat Anas bin Malik
d. Mencium istri bagi orang yang kuat menahan nafsunya
e. Bangun pagi dalam keadaan junub
f. Wishol sampai waktu sahur
g. Siwak, minyak wangi, celak, obat tetes, suntikan (bukan suntikan yang berisi zat makanan).

Istinsyaq artinya menghirup air dengan hidung sedangkan wishal berarti menyambung. Dalam puasa, puasa wishal yaitu puasa tanpa berbuka dengan makanan atau minuman selama dua atau lebih secara berturut-turut.

Demikian sekilas informasi menghilangkan rasa kantuk saat sahur,  semoga bermanfaat. Selamat menjalankan ibadah ramadhan 1445 H.

Karya artikel: kompasiana.com/wagiyoatiq
Sumber Fiqh Ramadhan: Abu Auf.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun