Mohon tunggu...
Violent Hennyta
Violent Hennyta Mohon Tunggu... Guru - Teacher

Flowers need time to bloom, so do you.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Benda Kecil Berdampak Besar

9 September 2022   17:57 Diperbarui: 10 September 2022   11:30 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Setelah pulang sekolah, sebut saja Amanda, berlari kecil menghampiri mamanya yang menjemputnya keluar dari ruang kelas sebuah Taman Kanak-Kanak di pusat kota Jakarta. "Mama, aku dapat 3 bintang dari Miss Susi." Wajahnya ceria dan semangat saat menceritakan pengalaman belajarnya di kelas, sambil berjalan menuju mobil yang mengantar mereka pulang kembali ke rumah, Amanda terus melanjutkan ceritanya bagaimana ia telah mengumpulkan banyak bintang pada hari itu, dan ia telah mengumpulkan bahkan lebih banyak dari pada teman-teman sekelasnya. Sang Mama membagi pengalamannya bahwa semenjak guru di sekolah Amanda memberinya bintang setiap ia mampu menulis angka 1-10 dengan benar, Amanda menjadi semakin rajin berlatih menulis angka di rumah.

Apa yang membuat Amanda begitu sumringah serta bersemangat saat pulang sekolah dan motivasi apa yang telah merubah perilaku Amanda menjadi lebih rajin untuk berlatih menulis angka di rumah? Jawabannya sederhana, ya, bintang. Benda kecil yang mampu membuat Amanda mengalami perubahan tingkah laku. Dalam penggalan cerita tersebut bukanlah bintang yang harus dibeli di toko mainan berbentuk kartun lucu tokoh favorit anak-anak, melainkan bintang yang dibuat dari potongan kertas bekas pakai dengan warna-warna cerah, yang kemudian dilipat dengan teknik origami sederhana dan berubah bentuk menjadi bentuk bintang 3 dimensi. Dengan pemberian bintang kepada siswa yang telah berhasil menunjukkan kemampuannya, seorang pendidik berhasil membuat perubahan tingkah laku dari peserta didiknya.

Dalam teori behaviorisme, belajar harus dilihat sebagai sebuah perubahan yang terjadi karena adanya stimulus dan respon. Stimulus adalah sesuatu yang dikondisikan oleh seorang pendidik. Sedangkan respon adalah bagaimana peserta didik merespon stimulus tersebut. Dan untuk memperkuat respon terhadap stimulus, pendidik dapat memberikan reinforcement positif ataupun negatif.

Tentunya sebagai seorang pendidik dalam mempraktekkan teori behaviorisme tidaklah mudah, guru ditantang untuk kreatif dan inovatif dalam memberikan reinforcement kepada siswa.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun