Mohon tunggu...
vinaaulia
vinaaulia Mohon Tunggu... pelajar

saya suka mendesai di canva seperti membuat poster ,editing poto,saya juga suka membuat desain UI/UX di figma

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Automatic Weather Station:strategi Adaptasi Terhadap Cuaca Ekstrem di Berbagai Sektor

5 Juli 2025   09:02 Diperbarui: 5 Juli 2025   09:02 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : https://www.mertani.co.id/

Meskipun AWS menawarkan banyak manfaat, implementasinya masih menghadapi sejumlah tantangan, seperti:

  • Biaya awal yang cukup tinggi untuk pengadaan dan instalasi alat.

  • Pemeliharaan dan kalibrasi alat yang memerlukan teknisi terlatih.

  • Keterbatasan jaringan internet di daerah terpencil yang menghambat transmisi data.

  • Minimnya integrasi antara data AWS dengan sistem pengambilan keputusan di berbagai sektor.

Namun, dengan dukungan kebijakan yang tepat dan kolaborasi antara pemerintah, swasta, serta akademisi, tantangan tersebut bisa diatasi. Ke depan, AWS diharapkan dapat terintegrasi dengan sistem kecerdasan buatan (AI), Internet of Things (IoT), dan big data untuk menciptakan sistem cuaca pintar (smart weather system) yang bisa merespons cepat terhadap perubahan iklim dan cuaca ekstrem.

Cuaca ekstrem adalah keniscayaan dalam era perubahan iklim. Namun, dengan strategi adaptasi yang cerdas dan berbasis teknologi seperti pemanfaatan Automatic Weather Station, dampak buruk dari peristiwa ekstrem ini bisa diminimalkan. AWS bukan sekadar alat pemantau, tapi juga bagian dari sistem peringatan dini yang menyelamatkan jiwa, menjaga keberlanjutan pertanian, menjaga kelancaran transportasi, serta mendukung sektor-sektor vital lainnya.

Oleh karena itu, investasi dalam teknologi AWS perlu ditingkatkan dan dijadikan prioritas nasional. Dengan AWS sebagai bagian dari sistem ketahanan iklim, Indonesia akan lebih siap menghadapi tantangan masa depan demi keselamatan masyarakat dan keberlanjutan lingkungan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun