Mohon tunggu...
Vina Serevina
Vina Serevina Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Universitas Negeri Jakarta

Pengajar Mata Kuliah Pengembangan Bahan Ajar

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Wujudkan Efektifitas Pembelajaran di Era Pandemi Covid-19 dengan Manajemen Pembelajaran

20 April 2022   08:28 Diperbarui: 20 April 2022   09:06 190
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(gb.1 pembelajaran interaktif. Sumber: ayogurubelajar.kemdikbud.go.id)

Faktor keluarga.

Orangtua yang selama ini hanya pasrah pada sekolah/pendidik dalam hal belajar, saat ini tentunya perlu mengasuh dan menyaring anaknya sendiri selama belajar di rumah. Keluarga yang terpisah dari praktik dari rumah menjadi kendala bagi siswa dan pendidik dalam proses belajar mengajar. Perkumpulan siswa yang ingin bekerja terus-menerus merasa sulit untuk menonton dan menyaring siswa yang sedang belajar dari rumah.

Faktor fasilitas.

Di masa pandemi virus corona, kantor sebagai perangkat atau kantor berbasis inovasi sangat dibutuhkan dan biaya bagi sebagian besar wali murid sulit dijangkau dalam mendirikan kantor pembelajaran jarak jauh (PJJ). Diantaranya adalah PC kantor, ponsel berbasis android, dan pengaturan aset tambahan untuk membeli saham web sesekali selama pandemi Coronavirus untuk kantor pembelajaran berbasis web.

Sebagai pemimpin dan di depan latihan pengajaran dan pembelajaran, guru bagaimanapun harus memiliki pilihan untuk memperkenalkan pembelajaran yang dinamis, imajinatif, inventif, sukses, menyenangkan dan efektif, dan berisi pergerakan informasi dan pergerakan kualitas nilai yang signifikan. 

Oleh karena itu, di masa pandemi virus corona, tugas guru sangat berat dalam mengawal pembelajaran jarak jauh (PJJ). Untuk menjamin sifat pembelajaran, guru sebisa mungkin diharapkan mengawasi pembelajaran dengan tahapan-tahapan berikut:

Perencanaan (Planning)

Dalam menetapkan dan memutuskan pilihan tentang latihan pembelajaran, guru sebagai pengawas latihan pembelajaran lebih mungkin daripada tidak mengatur keputusan elektif untuk mencapai tujuan. Selain itu, guru juga harus memiliki pilihan untuk menangani sumber yang berbeda, dua aset, sumber subsidi, dan aset pembelajaran.

Koordinasi (Organizing)

Koordinasi dalam pembelajaran para pelaksana merupakan posisi penting karena menjadi kompas bagi pengajar dalam memenuhi kewajiban ahli mereka sebagai guru sambil menawarkan jenis bantuan edukatif kepada siswa. 

Membiasakan mengerjakan soal-soal latihan diharapkan dapat menentukan tugas pokok dan unsur-unsurnya masing-masing sebagaimana ditunjukkan oleh standar hierarkis, dengan mengangkat setiap angkatan kerja sekolah sesuai dengan kemampuan, mata pelajaran, keahlian, dan kewajibannya masing-masing.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun