Dalam upaya mengingatkan pentingnya menghormati perempuan dan menghindari segala bentuk kekerasan, Forum Akhlak Indonesia (FAI) menggelar aksi yang penuh inspirasi di Car Free Day Jakarta.Â
Kegiatan tersebut dilaksanakan dari tanggal 25 November hingga 10 Desember, sejalan dengan peringatan Hari Internasional Penghapusan Kekerasan terhadap Perempuan hingga Hari Hak Asasi Manusia Internasional.
Dengan semangat 3 Keys Value FAI, yaitu kepedulian, kebersamaan, dan keberlangsungan, acara bertajuk "Love Louder, Small Violence" berhasil mengumpulkan ribuan warga Jakarta yang tengah menikmati kegiatan olahraga pagi.Â
Ketua Panitia Aksi, Saudari Dita Ayu Wulandari, menyampaikan pesan kuat bahwa FAI, sebagai wadah anak muda Indonesia, turut prihatin terhadap berbagai bentuk kekerasan, terutama yang menimpa perempuan.
"Dalam menyuarakan cinta dan mengurangi kekerasan, kita perlu bersuara nyaring. Dengan petisi 'Love Louder, Violence Smaller,' kami berharap memberikan harapan bahwa perempuan layak mendapatkan lingkungan yang lebih aman dan dihargai," ungkap Dita.
Kegiatan tersebut tidak hanya terbatas pada tanda tangan petisi, melainkan juga melibatkan pembagian boneka sebagai simbol cinta terhadap anak perempuan. Inisiatif ini bertujuan memberikan dukungan moral dan menciptakan rasa aman bagi perempuan di tengah masyarakat.
Pada hari minggu pagi, atmosfer Car Free Day Jakarta menjadi saksi antusiasme masyarakat terhadap aksi positif ini. Aksi ini turut dihadiri oleh sejumlah pimpinan FAI, termasuk Rovito Hoetomo selaku Bendahara Umum, yang menegaskan tekad untuk selalu menyediakan ruang aman dan menolak segala bentuk kekerasan.
Rovito Hoetomo menyampaikan, "Kegiatan hari ini bertujuan untuk menyediakan ruang aman bagi siapa pun, dan menolak segala bentuk kekerasan. Semoga aksi ini tidak hanya memberikan inspirasi, tapi juga memberikan dampak positif dalam upaya kita menghentikan kekerasan."
