Mohon tunggu...
Veronika DwiUtami
Veronika DwiUtami Mohon Tunggu... Seorang pegiat kesehatan masyarakat

Seorang wanita yang terus belajar walaupun sudah menikah dan memiliki anak

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Puntung Rokok: "Si Kecil" yang Tak Pernah Hilang

1 Oktober 2025   07:00 Diperbarui: 1 Oktober 2025   09:58 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puntung rokok berserakan di sebuah taman kota (Sumber: dokumentasi pribadi)

Gunakan wadah portabel. Ada asbak kecil yang bisa dibawa ke mana-mana. Praktis dan ramah lingkungan.

Ikut aksi bersih puntung. Banyak komunitas mengadakan kegiatan bersih pantai atau taman. Bergabunglah, atau mulai dari lingkungan kecil Anda.

Edukasi sekitar. Ingatkan teman atau keluarga yang masih sering membuang puntung sembarangan.

Penegakan aturan Extended Procedure Responssibility (EPR) yang mewajibkan produsen bertanggung jawab atas pengelolaan limbah dari produk mereka setelah produk mereka dibuang oleh konsumen.  (WHO, 2023)

Berhenti merokok. Ini pilihan terbaik. Selain menyelamatkan lingkungan, juga meningkatkan kualitas kesehatan Anda.

Kesimpulan: Puntungmu, Tanggung Jawabmu

Puntung rokok hanyalah benda kecil, tapi dampaknya sangat besar. Ia adalah sampah berbahaya (B3) yang bisa mencemari air, meracuni tanah, membunuh ikan, bahkan mengganggu kesehatan manusia. Lebih dari itu, ia juga merusak keindahan lingkungan yang kita nikmati setiap hari. Namun, kita bisa menghentikan lingkaran ini dengan langkah sederhana seperti memastikan sampah puntung rokok terbuang pada tempatnya.

Ingatlah, setiap kali Anda membuang puntung sembarangan, itu bukan sekadar satu batang kecil. Itu adalah racun yang akan bertahan bertahun-tahun, menetes ke air, meresap ke tanah, dan kembali ke kehidupan kita.

Jadi, mari bertanggung jawab pada bumi ini. Karena pada akhirnya, puntungmu adalah tanggung jawabmu.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun