Mohon tunggu...
Varhan AZ
Varhan AZ Mohon Tunggu... Auditor - Penyemangat

Beneficial #ActivistPreneur

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Ketika Impian Perpanjang SIM dari Rumah Jadi Kenyataan

19 April 2021   13:14 Diperbarui: 19 April 2021   13:35 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Transportasi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Wirestock

*Ketika

Oleh : Varhan Abdul Aziz
Ketua DPP KNPI

Hidup di Indonesia sekarang senyaman di luar negeri. 10 tahun lalu saat masih mahasiswa saya ikut student exchange ke Jepang. Ketika disana terasa seperti 20 tahun naik mesin waktu ke masa depan, dan ketika balik ke Indonesia seperti 20 tahun kembali ke masa lalu. Sekarang ke luar negeri atau balik ke Indonesia, seperti berada di satu era yang sama, era teknologi 4.0 kita hidup di dunia yg setara canggihnya.

Semua dimulai dari teknologi E KTP kita yg sudah super canggih bahkan mengalahkan negara maju seperti Jerman. Dari sana semua pembuatan berkas administrasi jadi mudah, bikin Akte Lahir, Paspor, Bayar Pajak, Bikin Tabungan Bank, sampai yang paling asik, bikin SIM  semua jadi turunan kecanggihan ine single Identity lewat KTP. Yang serunya, cita2 saya sejak 15 tahun lalu ketika baru dapat SIM dulu bisa jadi nyata. Perpanjang SIM bisa dari rumah!!!

Ini innovasi yang ditunggu2 ratusan juta Warga Indonesia sedari dulu. Dan POLRI dibawah Komando Jenderal Listyo Sigit cermat menangkap kebutuhan masyarakat. Melalui Korlantas, Polri melaunching Aplikasi SINAR (SIM Nasional Presisi) pada tanggal 13 April 2021 ini. Tahun lalu saya pernah berdiskusi dengan Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono, bahwa setelah SIM Internasional dari rumah di launching, masyarakat menanti sangat SIM Nasional dari rumah.

Hadirnya SINAR ini menjadi solusi social distancing di era pandemi. Masyarakat dibantu oleh Polisi melalui teknologi, untuk tidak perlu menempuh keramaian demi perpanjangan SIM. Cukup download aplikasi SINAR di rumah, lalu ikuti petunjuk yang harus diisi dan unggah file KTP, foto SIM lama hingga tanda tangan dan pas foto. Pemeriksaan Kesehatan dan Psikologi bisa dilakukan juga melalui e-rikkes.

Untuk saya yang 'mager' keluar. Apalagi ngeri2 sedap sama Corona, ditambah teriknya matahari di bulan ramadhan yg ngeri bikin batal puasa. Aplikasi SINAR ini sangat membantu menghantam 'mudhorot2' tersebut. Kebetulan beberapa bulan lagi SIM saya habis, dan saya ga sabar mencicipi fasilitas SINAR ini secara langsung. Sudah banyak yg mencoba langsung dan merasa sangat terbantu, SIM mereka dikirim sampai kerumah lewat Pos. Terimakasih Pak Polisi.

Namun bagi yang masih senang datang langsung ke TKP juga dipersilahkan. Tentunya belum semua WNI tanggap Teknologi. SIM keliling dan Satpas SIM akan tetap melayani bagi yg masih  merasa nyaman ke lokasi atau masih gaptek dengan teknologi ini. Harapanya dengan SINAR ini masyarakat akan semakin menyesuaikan diri dan membiasakan penggunakan teknologi penunjang seperti ini.

Semakin sedikit interaksi masyarakat dengan petugas, semakin kecil potensi penyelewengan. Pada akhirnya Polri terlihat sangat ingin berbenah melakukan pelayanan Prima sesuai dengan Visi Presisinya. Flashback ke belakang E-TLE  nasional pun di buat dengan semangat yang sama, memastikan Rakyat Indonesia aman dan nyaman berlalu lintas di jalan tanpa ada potensi main mata yg merugikan mereka sendiri.

Selain itu pelayanan SAMSAT Polri juga perlu diacungkan jempol Kebetulan setahun ini saya sudah 2x mutasi balik nama kendaraan mobil dan motor saya, semua saya urus sendiri tanpa calo, mudah, cepat dan tanpa pungli. Dari awal hingga akhir saya terima STNK, TNKB sampai BPKB sesuai aturan. Ini jadi lagi satu nilai plus yg menambah dekat Korlantas Polri dengan masyarakat. Karena mereka tidak perlu merasa waswas kena palak, keluar dana lebih dari aturan yang seharusnya.

Terakhir, saya mengamati reformasi di batang tubuh Polri menjadi salah satu pionir perubahan dalam inovasi yg perlu diapresiasi dan di teladani oleh Instansi2 di Indonesia. Tidak salah bila Polri dan Korlantas mendapat berkali2 mendapat penghargaan top inovasi di bidang pelayanan publik. Dan tentunya inovasi ini harus dipertahankan, diteruskan dan dikembangkan kepada zona2 lainya yg bisa diaplikasikan untuk membuat Rakyat Indonesia semakin cinta kepada korps Bhayangkara.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun