Mohon tunggu...
Vanny Harviany
Vanny Harviany Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi S1 di Universitas Negeri Malang

Seorang mahasiswi yang memiliki minat dalam Kesehatan, Kegiatan Sosial di Masyarakat/Dimana saja, Fotografi, Editing dan Sastra

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengungkap Cerita di Balik Dinding: Pesona Kampung Tridi Kota Malang

2 Mei 2024   11:50 Diperbarui: 2 Mei 2024   12:25 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Dokumentasi pribadi

Kampung Tridi masuk ke dalam salah satu dari 17  kategori Kampung Tematik yang ada di Kota Malang. Kampung Tematik sendiri memiliki makna yang berarti kampung buatan yang dibuat oleh masyarakat. Kampung Tematik baru didirikan awal tahun 2016. Kegiatan ini dilaksanakan pada Hari Minggu, 31 Maret 2024 di Kampung Tridi, Kota Malang bertempatan di Rumah Ketua Pokdarwis dari Kampung Tridi, Pak Adnan.

 

Kampung Tridi terletak di, Jl. Temenggungan Ledok, Kesatrian, Kec. Blimbing, Kota Malang, Jawa Timur 65121.  Di tengah hiruk-pikuk kota Malang, sebuah perubahan yang memukau sedang terjadi di Kampung Tridi. Dikenal dulunya sebagai salah satu kampung kumuh di Kota Malang, Kampung Tridi telah menjalani transformasi luar biasa menjadi atraksi wisata yang menarik perhatian banyak orang.

Dulu dipenuhi dengan dinding-dinding kosong dan monoton, Kampung Tridi sekarang dipercantik dengan lukisan mural 3D yang sangat memukau. Para seniman lokal dan sukarelawan bekerja sama untuk mengubah setiap sudut kampung menjadi kanvas raksasa yang memperlihatkan panorama alam, tokoh-tokoh terkenal, dan berbagai ilusi optik yang mempesona. Ketika berjalan di antara rumah-rumah yang dilukis, pengunjung dapat merasakan sensasi seolah-olah berada di dalam dunia lukisan.

Transformasi Kampung Tridi telah menjadi daya tarik bagi wisatawan lokal maupun mancanegara. Sekarang, kampung yang dulunya sepi dan terlupakan menjadi pusat perhatian, mengundang ribuan pengunjung setiap minggunya. Wisatawan dapat menikmati berjalan-jalan santai sambil berpose di depan lukisan-lukisan yang menakjubkan, menjadikan setiap sudut kampung sebagai latar yang sempurna untuk foto.

Selain menarik minat wisatawan, transformasi Kampung Tridi juga memberikan dampak positif bagi komunitas lokal. Para penduduk kampung merasakan peningkatan pendapatan dari penjualan makanan, souvenir, dan layanan lainnya kepada para pengunjung. Selain itu, kehadiran seniman-seniman lokal dan program-program kesenian juga menginspirasi anak-anak muda di kampung untuk mengeksplorasi bakat seni mereka sendiri.

Kampung Tridi merupakan tempat lokasi syuting dari Film terkenal di Indonesia yaitu, Yowis Ben 1, Yowis Ben 2 dan Yowis Ben 3. Penggagas film terkenal tersebut adalah Bayu Skak, yang merupakan seorang pemeran, personalia YouTube, sutradara, penulis naskah, komedian, dan penyanyi-penulis lagu Indonesia kelahiran Malang, Jawa Timur. Film Yowis Ben semakin mengangkat eksistensi dari Kampung Tridi, dan banyak orang yang semakin tertarik untuk mengunjunginya. 

Sumber: Dokumentasi pribadi
Sumber: Dokumentasi pribadi

Pelaksanaan kegiatan berjalan sangat lancar, Pak Adnan selaku Ketua Pokdarwis juga sangat hangat dalam menyambut serta memberikan informasi terkait Kampung Tridi. Masyarakat Kampung Tridi juga sangat terbuka dengan kegiatan yang dilakukan di sana.  

Kampung Tridi di Malang adalah contoh nyata bagaimana kekuatan kolaborasi antara pemerintah, seniman, dan masyarakat dapat mengubah lingkungan menjadi sesuatu yang indah dan bermanfaat bagi semua orang. Dengan mempertahankan semangat kebersamaan dan kreativitas, Kampung Tridi terus menjadi destinasi yang memikat dan mempesona bagi siapapun yang mengunjunginya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun