Mohon tunggu...
Vania amadea
Vania amadea Mohon Tunggu... Freelancer - XOXO

YOLO

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

CERPEN: "Shhhh" Tetap Diam!

16 Juni 2020   20:40 Diperbarui: 30 Juni 2020   13:18 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Pada suatu hari, ada satu keluarga yang tinggal di pemukiman kota. Bentuk rumah mereka termasuk sederhana namun tidak kecil. Rumah yang bersuasana asri karena di kelilingi taman dengan pohon -- pohon yang tinggi. Mereka di kenal dengan sapaan keluarga O'connor. Mereka Tinggal berenam di dalam satu rumah tersebut, terdiri dari ayah Ally, ibu Ally, Ally, Jude, Neneknya dan Hug anjing kesayangan Ally. Keluarga ini terkenal sangat harmonis dan tentram. Mereka juga memiliki tetangga yang bernama Paman Glenn. Paman Glenn adalah teman ayah Ally semasa SMA, dan paman Glenn belum berumah tangga sampai saat ini. Paman Glenn adalah seorang tentara di kota itu. 

Paman Glenn selalu siap sedia membantu keluarga Ally dalam situasi apa pun. Paman Glen sudah seperti saudara kandung bagi mereka. Ally adalah seorang gadis tunarunggu tetapi tetap bisa berbicara dengan sempurna, yang selalu dikucilkan oleh teman -- teman di sekolahnya. Keesookan harinya, Ally bergegas untuk pergi kesekolah. Seperti biasa Ally dan adiknya selalu diantarkan oleh ibunya sampai ke sekolah. Sesampainya disekolah Ally mengikuti pembelajaran, tidak teras lonceng sekolah pun berbunyi. Ally pun tengah berjalan dengan pelan -- pelan sambil bermain ipad menuju tempat pemberhentian busway di depan sekolah. Saat berjalan Ally di olok - olok oleh geng laki -- laki di sekolahnya dari belakang dengan memanggil- manggil namanya, padahal mereka tahu Ally tidak dapat mendengarnya.

"Hey ... Ally Ally Hahahaha" kata Dodi.

"Dia sangat sombong ya tidak mau menoleh sedikit pun hahaha ... "kata Kevin.

Teman -- teman di sekitaran taman sekolah juga ikut menertawai Ally. Namun Ally menoleh kedepan dan melihat semua orang menertawakannya, dia bingung dan melihat ke belakang. Saat dia melihat segerombolan anak laki -- laki itu. Dia langsung acuh dan tidak menggubris mereka, karena hal tersebut sudah selalu mereka lakukan terhadap Ally. Akhirnya Ally menyimpan ipadnya dan fokus kembali berjalan menuju tempat pemberhentian busway. Ternyata hal tersebut tidak sengaja diketahui oleh ibu Ally. Ibu Ally pun langsung menelepon 

Ayahnya untuk memberitahu hal tersebut.

"Halo, kamu dimana? Apakah sedang sibuk?" tanya ibu Ally.

"Ya, halo. Tidak, memangnya ada apa?" jawab Ayah Ally.

"Teman-teman sekolahnya kembali membully Ally saat hendak menunggu busway untuk pulang ..."

"Yasudah. Kamu tenang kan dia ketika sampai dirumah, nanti akan kita bicarakan kembali kepada pihak sekolah."  

Sudah dua puluh menit Ally menunggu busway namun tidak kunjung datang. Akhrinya Robi teman dekatnya menghampiri Ally dan mengajaknya untuk pulang bersama dengan berjalan kaki. Ibu semakin khawatir karena Ally sudah lumayan terlambat dari jam biasanya pulang kerumah. Namun saat ibu menoleh ke jendela, ia melihat Ally sedang berjalan menuju rumah dengan Robi. Sesampainya di dalam rumah, seperti biasa Jude selalu berteriak jika Ally sampai dirumah pasti tanpa dipanggil Hug langsung mengejar dan menghampiri Ally. Ally langsung menghampiri nenek dan menciumnya setelah itu, Ally langsung menghampiri ibu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun