Tour de Entete di Sumba menawarkan lanskap alam yang sulit ditandingi. Rute etape-4 yang menghubungkan Tanarara ke Waingapu, misalnya, melewati padang sabana, punggung bukit berwarna keemasan, dan lembah ngarai. Jalur ini bukan hanya menguji daya tahan fisik pembalap, tapi juga logistik dan keamanan penyelenggaraan, terutama pada kondisi jalan sempit dan elevasi yang fluktuatif.
Tour de Entete memiliki potensi menjadi agenda tahunan yang memadukan sport tourism, promosi budaya, dan pembangunan ekonomi lokal. Bila didukung oleh regulasi, fasilitas memadai, dan edukasi lingkungan, event ini bisa mendorong:
1. Peningkatan kunjungan wisatawan internasional dan domestik
2. Pengembangan kapasitas UMKM lokal, terutama kerajinan, kuliner, dan akomodasi
3. Kesadaran konservasi dan pemanfaatan alam yang berkelanjutan
Tour de Entete di Sumba bukan sekadar lomba sepeda; ia mencerminkan bagaimana olahraga bisa menjadi katalisator promosi alam, budaya, dan ekonomi lokal. Pemerintah provinsi dan kabupaten harus melihat event ini sebagai kesempatan strategis untuk memperkuat posisi Sumba di peta pariwisata internasional—dengan catatan, komitmen terhadap kualitas, keamanan, dan lingkungan tetap utama.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI