Mohon tunggu...
Vania C P Nugroho
Vania C P Nugroho Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Airlangga

i am an aries

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Nusa Tenggara Timur: Surga Tersembunyi dengan Sejuta Pesona

22 Mei 2023   13:54 Diperbarui: 22 Mei 2023   14:14 386
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemandangan sekitar Kec. Fatumnasi TTS (Sumber: dokumen pribadi)

"Sumber air su dekat, beta sonde pernah terlambat lagi."

Begitu kira-kira kutipan yang terdapat pada sebuah iklan air mineral tahun 2008. Mengambil latar belakang kekeringan di Nusa Tenggara Timur, penggalan dialog yang menggunakan dialek khas daerah NTT menjadi sebuah stereotip bahwa NTT adalah daerah yang tertinggal. Padahal jika berbicara soal keindahan alamnya, satu artikel ini saja tidak akan cukup. Provinsi yang terdiri atas empat pulau besar (Pulau Timor, Pulau Sumba, Pulau Flores, dan Pulau Alor) dan ratusan pulau kecil lainnya menyimpan landscape yang bermacam-macam. Tiap pulau memiliki keunikan dan ciri khasnya masing-masing.  

Sayangnya jika melihat data dari BPS Provinsi Nusa Tenggara Timur, pada 2022 NTT hanya mampu menarik 802.641 wisatawan baik domestik maupun mancanegara. Jumlahnya memang terus naik dari tahun-tahun sebelumnya. Namun berbanding jauh dengan Bali. Menurut pengakuan Kepala Dinas Pariwisata Bali Tjok Bagus Pemayun, mengatakan jumlah wisatawan domestik maupun mancanegara pada 2022 mencapai 10.940.928 wisatawan. Selisih yang tak sedikit. Melihat potensi yang dimiliki NTT seharusnya jumlah wisatawan bisa lebih dari data BPS.

Keresahan ini membawa saya pada beberapa pemikiran. Ada berbagai macam faktor yang melatarbelakangi kurangnya minat wisatawan untuk berkunjung ke NTT. Entah karena kurangnya informasi terkait tempat wisata, pembangunan infrastruktur yang belum baik sehingga menyulitkan wisatawan untuk berkunjung, waktu perjalanan yang jauh sampai biaya transportasi yang tidak murah. Apalagi NTT terdiri atas pulau-pulau sehingga tak seluruh wisata dapat dikunjungi dalam satu kali perjalanan. Dengan kondisi seperti ini memang diperlukan suatu rencana perjalanan. Berikut beberapa rekomendasi tempat wisata di NTT yang tak biasa.

Fatumnasi, Timor Tengah Selatan

Kecamatan yang terletak di dataran tinggi Pulau Timor ini menyajikan pemandangan landscape bak negeri Swiss. Sepanjang jalan akan disambut dengan hutan pinus, hutan bonsai, rumah-rumah tradisional, kebun jeruk, sampai sapi. Suasana yang sangat tenang, cocok untuk penghilang stress. Terdapat juga di sana Cagar Alam Gunung Mutis dimana di dalamnya kita seperti masuk kedalam hutan. Dari cagar alam bisa juga dilanjutkan pendakian Gunung Mutis. Tak sampai disitu saja, ada banyak gunung-gunung marmer. Jika sunset pemandangannya sangat indah. Jaraknya memang jauh dari Ibu Kota Provinsi NTT, Kupang. Maka lebih baik pergi dari pagi. 

Danau Kelimutu, Flores

Pemandangan dari atas Danau Kelimutu (Sumber: kelimutu.id)
Pemandangan dari atas Danau Kelimutu (Sumber: kelimutu.id)

Pernah kamu membayangkan sebuah danau yang berdekatan, hanya dipisahkan oleh sekat-sekat tapi memiliki warna yang berbeda-beda? Keunikan itu ada di Danau Kelimutu. Sebenarnya itu bukan danau biasa melainkan sebuah kawah. Tiap warna memiliki nama; warna biru bernama Tiwu Ata Bupu, warna merah bernama Tiwu Ata Polo, dan warna hijau bernama Tiwu Nuwa Muri Kou Fai. Adapun legenda yang menyebar luas di sana yang menjadi asal-usul munculnya danau kawah tiga warna ini. Untuk melihat keindahannya, kamu perlu menaiki 300-an anak tangga. Namun lelahnya tetap akan terbayar karena pemandangan.

Pantai Kolbano dan Pantai Oetune, Timor Tengah Selatan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun