Mohon tunggu...
Uswatun hasanah
Uswatun hasanah Mohon Tunggu... Dosen - Santri

Mahasiswa IAIN Jember. Tadris bahasa inggris

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Objek Kajian Ontologi, Metafisika, dan Aliran Ontologi

27 Oktober 2019   11:15 Diperbarui: 27 Oktober 2019   11:28 2813
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Dalam filsafat terdapat tiga cabang besar filsafat yaitu ontologi,  epistimologi,  dan aksiologi.  Dibab kali ini kita akan mengetahui tentang ontologi. Ontologi merupakan ilmu yang membicarakan hakikat filsafat,  yang mana pada intinnya menggali makna filsafat yang sebenarnya.

Objek kajian ontologi mencakup logika,  metafisika, kosmologi,  teologi, antropologi,  etika, estetika,  filsafat pendidikan , dan filsafat hukum. 

Objek metafisika terletak pada pembahasan prinsip- prinsip yang paling universal, sesuatu hal yang bersifat keluarbiasaan,  karakteristik hal- hal yang mendasar yang berada  diluar pengalaman manusia, pandangan yang komprehensif tentang segala sesuatu,  membicarakan persoalan- persoalan seperti hubungan akan dan benda, hakikat perubahan, pengertian tentang kemerdekaan,  wujud tuhan,  kehidupan setelah mati dan lainnya.

Dalam ontologi terdapat beberapa macam aliran,  1- Aliran idealisme,  yaitu aliran yang eksistensinya berada di luar benda fisik. Aliran ini mempunyai anggapan bahwa benda fisik akan rusak. Dan pada intinnya tidak akan membawa seseorang kepada kebenaran yang sejati.  

2- Aliran monoisme,  yaitu aliran yang beranggapan bahwa hakikat segala sesuatu bersumber pada satu.  Baik dari segi materi maupun rohani hanya menggunakan satu sumber saja. 3- Aliran dualisme,  yaitu aliran yang berpendapat bahwa benda itu mempunyai dua hakikat, seperti materi dan rohani, benda dan ruh,  jasad dan spirit, dari kedua macam- macam hakikat ini sama sama azali dan abadi.

4- Aliran eksistensialisme,  yaitu aliran yang mempunyai tradisi pemikiran yang sepaham dengan filsuf eropa.  Yang mana pemikiran ini bermula dari subyek manusia,  yang didalamnya tidak hanya manusia yang berfikir, tetapi juga individu manusia yang melakukan, merasa,  dan yang hidup. 


5- Aliran realisme, terbentuk dari kata real yang mempunyai arti benar,  sungguh-sungguh atau nyata. Aliran ini beranggapan bahwa terdapat satu dunia eksternal nyata yang merupakan objeknpersepsi sehingga dapat dikenali oleh indrawi,  dan memang benar adanya,  objeknya dapat pula diselidiki,  dianalisis,  dan dipelajari lewat ilmu. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun