Mohon tunggu...
Usniaty
Usniaty Mohon Tunggu... Jurnalis - Publisher

â–¡ Spesifikasi Komunikasi Massa, Publisher, Trampil menulis melalui berbagai flatform media, penulis, esai, sastra, artikel, dan penulis buku Ontologi Sastra Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Gaung I Lagaligo Kembali

22 Maret 2018   19:13 Diperbarui: 22 Maret 2018   19:23 381
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Laporan Panitia kedatuan Luwu merupakan salah satu kerajaan tertua di Sulawesi Selatan yang memiliki naskah sastra yang bernama I La Galigo, adalah suatu kitab sastra yang telah mendapatkan pengakuan dari Unesco dan telah menjadi koleksi document memory Of The Word pada tahun 2011. 

Dalam naskah I La Galigo tersebut di referensikan tentang tatanan kehidupan dan kebudayaan kedatuan Luwu, Festival Keraton Nusantara berawal dari festival keratan se Jawa.

Otomatis dengan festival ini, gaung kisah I Lagaligo akan kembali dikenang oleh semua masyarakat.Luwu. Dimana kisahnya begitu berkesan di dalam hati orang Luwu oleh karena banyak falsafah pelajaran hidup di dalamnya.

Ma'dika bua di dalam pertemuan juga Menyampaikan harapan dari kedatuan luwu bahwa setelah kita mendapat kedatuan menjadi tuan rumah, dari semua kesultanan yang ada di Indonesia maka Luwu terpilih menjadi tuan rumah, adapun pembicaraan dari kesultanan yang ada di indonesia meminta minimal 3 kraton yang didirikan, oleh karena itu perlu kesiapan kita yang sangat-sangay mantap agar ke depannya kedatuan Luwu tidak lagi dianggap sebelah mata.

Masukan PJS Walikota Palopo Andi Arwien Aziz,S,STP, menyampaikan Kegiatan ini merupakan skala nasional, terdapat 57 kerajaan yg tesebar di Indonesia, pemerintah kota palopo menerima dengan baik dan akan menfasilitasi acara ini, akan semaksimal mungkin mempersiapkan kegiatan festival ini, untuk itu mari kita semua sebagai pemerintah kota membantu menfasilitasi acara ini agar kiranya acara ini akan berlangsung dengan baik.

Wakil bupati luwu timur Irwan Bachri Syam Bahwa Kegiatan ini merupakan kegiatan yang perlu kita bersama-sama mensuport,

Usulan yang di sarankan yaitu Pertama, tentang adat dan budaya untuk masalah adat biarlah Kabupaten yang mendesain, dan mencoba memberikan tampilan yang semenarik mungkin,

Kedua, Kepanitiaan kalau perlu harus ada panitia yang cukup untuk dapat membatu terlaksananya kegiatan ini.ketiga, total angka Kegiatan,seperti tradisi kita yang lalu akan di bagi 4, berapa besar anggaran yang kita butuhkan,

Lanjutnya "Kami siap mendukung suksesnya kegiatan festifal kerajaan di kota Palopo ini "

Turut hadir PJS Walikota Palopo Andi. Arwien Aziz.S,STP, Ketua DPRD Kota Palopo Harisal A Latief, Wakil Bupati Luwu Timur Irwan Bachri Syam, Kadis Pariwisata Kota Palopo Andi Enceng, Sekdis Pariwisata Lutim Amiruddin Rumae, Kabid Sosbud Bappeda Lutim  Ainuddin, Kadis Kebudayaan Andi Nagauleng.

Foto: Hendra

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun