Mohon tunggu...
Usep Saeful Kamal
Usep Saeful Kamal Mohon Tunggu... Human Resources - Mengalir seperti air

Peminat masalah sosial, politik dan keagamaan. Tinggal di Depok.

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

Gus Muhaimin dan Politik Ekologi PKB

18 November 2019   09:18 Diperbarui: 20 November 2019   09:06 871
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Gus Muhaimin (sumber: Twitter official A Muhaimin Iskandar - @cakimiNOW)

Perubahan iklim dipicu oleh pemanasan global (Global Warming) yang disebabkan: penggunaan bahan bakar fosil, alih fungsi lahan hutan, efek gas rumah kaca, penggunaan pupuk kimia dan lain sebagainya. Wajar, bila penduduk dunia hari ini menyatakan perang terhadapnya.

Politik Ekologi PKB
Tahun 2007 lalu Gus Dur mendeklarasikan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sebagai Green Party (partai hijau) di Bali. 

Deklarasi itu mengukuhkan ikhtiar PKB untuk konsisten berjuang melalui kebijkan politik di parlemen dan menguatkan kesadaran terhadap masyarakat akan pentingnya menjaga kelestarian dan keseimbangan alam semesta.

"Dengan simbol Gus Muhaimin, tidak menutup kemungkinan bila kedepan PKB menjadi aktor utama menebar rahmat bagi alam semesta sehingga rahmatan lil'aamin yang menjadi aras bagi politik ekologi PKB benar-benar terejawantahkan."

Istilah hijau dalam konteks politik pertama kali muncul di Jerman, disanalah partai hijau berhasil menjadi pemenang untuk pertama kalinya. Selama tahun 1980-an partai hijau berkembang menjadi agen sosialisasi politik ekologi dengan program utama gerakan sosial perlindungan lingkungan.

Melalui partai hijau, wajar bila kini Jerman menjadi salah satu kiblat dunia dalam hal langkah-langah pelestarian lingkungan hidup seperti efisiensi energi. Bahkan Jerman hari ini menjadi kiblat dalam hal menkonversi emisi polutan karbondioksida menjadi pendapatan perkapita yang berkontribusi terhadap pendapatan negara.

Berbeda halnya dengan "partai hijau" PKB, sebagai partai yang didirikan oleh para kiai, Gus Dur salah satunya. Deklarasi Green Party tentu berlandaskan kepada Al-Qur'an Surat Ar-Rum ayat 41 yang berbunyi: "Telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia; Allah menghendaki agar mereka merasakan sebagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar)".

Dengan Green Party, Gus Dur menghedaki PKB menjadi salah satu jalan menebar manfaat dan kemaslahatan melalui politik ekologi. 

Bagaimana sumber-sumber alam yang telah dikonsumsi dalam jumlah melampaui batas hanya menimbulkan polusi yang endingnya berkontribusi terhadap olengnya keseimbangan alam. Pemanasan global (global warming) diantaranya.

Gus Dur paham betul bahwa praktik ekonomi liberal memastikan bila tak ada batas bagi pertumbuhan, begitupun halnya dengan eksploitasi sumber daya alam yang berlebihan oleh korporasi bermodal besar. 

Ia hanya akan membuat sengsara bagi masa depan bumi beserta isinya, ia hanya akan memberi efek negatif bagi kehidupan manusia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun