Magelang-Program Studi Magister Manajemen dan Kewirausahaan (MMKwu), Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) memulai perkuliahan perdana mata kuliah Metodologi Penelitian (Research Methodology) pada semester gasal tahun akademik 2025/2026. Mata kuliah ini diampu oleh Dr. Luk Luk Atul Hidayati, SE., MM. dan Dr. Zulfikar Bagus Pambuko, SEI., MEI., dengan pertemuan pertama dibawakan oleh Dr. Luk Luk.
Penelitian: Proses Ilmiah dan Sistematis
Dalam pengantarnya, Dr. Luk Luk menekankan bahwa penelitian merupakan proses ilmiah yang sistematis, terstruktur, dan berbasis data yang dapat dipertanggungjawabkan. Mahasiswa diajak memahami perbedaan antara metode dan metodologi. Metode merujuk pada teknik atau cara yang digunakan, sedangkan metodologi berkaitan dengan dasar filosofis, logika, dan alasan pemilihan metode tertentu.
Lebih lanjut, mahasiswa diperkenalkan pada "diagram bawang penelitian" (research onion) yang menggambarkan lapisan-lapisan penting dalam penelitian, mulai dari pandangan filosofis, pendekatan penelitian (deduktif atau induktif), strategi penelitian, pilihan metode, horizon waktu, hingga teknik pengumpulan dan analisis data.
"Di level magister, penelitian bukan sekadar menggunakan alat, tetapi juga menjelaskan alasan rasional dan akademis di balik pilihan metode. Inilah yang membedakan penelitian magister dengan jenjang sarjana," jelas Dr. Luk Luk.
Ciri Penelitian Ilmiah dan Relevansi Praktis
Mahasiswa juga dikenalkan pada ciri-ciri penelitian ilmiah menurut Uma Sekaran, seperti:
Purposiveness-penelitian berdaya guna.
Rigor-ketelitian dan akurasi tinggi.
Testability-dapat diuji.
Replicability-dapat direplikasi.
Objectivity-berbasis fakta.
Pemahaman ini diharapkan membuat mahasiswa mampu merancang penelitian yang kuat secara metodologis sekaligus relevan dalam praktik manajemen dan bisnis kontemporer.
Bekal Tesis dan Karya Ilmiah
Mata kuliah Metodologi Penelitian menjadi bekal penting bagi mahasiswa MMKwu UNIMMA dalam menyusun tesis maupun karya ilmiah lainnya, sekaligus melatih kemampuan analisis kritis agar penelitian yang dihasilkan tidak hanya akademis, tetapi juga bermanfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan praktik manajemen di era modern. (Ening Widi)
feb.unimma.ac.id
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI