Mohon tunggu...
Unggul Sagena
Unggul Sagena Mohon Tunggu... Konsultan - blogger | educator | traveler | reviewer |

Asia Pacific Region Internet Governance Forum Fellow 2021. Pengulas Produk Berdasarkan Pengalaman. Pegiat Literasi Digital dan Penyuka Jalan-Jalan.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kikuo Ibe dan Mereka yang Temukan, Tantang dan Berdamai dengan Gravitasi

14 Desember 2017   22:35 Diperbarui: 16 Desember 2017   01:18 923
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kikuo Ibe bapak G-Shock (g-street.com.au)

Hingga kemudian balon udara muncul. Led Zeppelin muncul. Pesawat berbaling diciptakan; dan manusia menantang gravitasi dengan pergi ke ruang hampa udara diluar angkasa. Berbeda tujuan namun tetap dalam linear filosofi yang sama. 

Armstrong dan Gagarin, astronot dan kosmonot dari dua negara berbeda telah membuat perbedaan signifikan utk mereka yang menerima apa adanya gravitasi dengan mereka yang menantang dan memanfaatkan gravitasi.

yuri-gagarin-neil-amstrong-5a340afcf1334414043baac2.jpg
yuri-gagarin-neil-amstrong-5a340afcf1334414043baac2.jpg
Pemanfaatan gaya tarik bumi juga berkembang. Ternyata, gravitasi itu sesuatu yang menantang. Menunggu orang-orang memanfaatkan maupun "memanipulasi"nya. 

Aliran air yang selalu mengarah ke bawah didongkrak penemuan kincir yang membawa energi. Manusia akhirnya berdamai dengan gravitasi melalui pemanfaatan untuk kehidupan yang lebih baik!

Berdamai.  Mungkin contoh lain namun sangat penting di era modern dari linimasa penemuan terkait gravitasi bs kita lihat dari karya seorang Kikuo Ibe. Penemu G-Shock. Jam tangan pertama yang "berdamai" dengan gravitasi.  Ini dia mereka yang memandang gravitasi bukan musuh, tapi harus ditaklukkan dan menjadi manfaat.

Kikuo Ibe bapak G-Shock (g-street.com.au)
Kikuo Ibe bapak G-Shock (g-street.com.au)
Kikuo yang Berdamai dengan Gravitasi

Diciptakan tahun 1983, jam ini bukan tiba tiba muncul. Persistensi Ibe-san untuk mencari bahan yang anti lempar untuk sebuah jam tangan yang dikenal rentan. Ibei san memanipulasi gravitasi yang secara umum berkaitan dengan perusak. Dia membiarkan gravitasi berkarya dengan hukumnya. 

Namun dia tak mau terjebak dengan hukum tersebut. Dan menciptakan sesuatu yang dia pikirkan sejak dulu; saat memerhatikan bola bekel dan mencari tau bagaimana agar jam tangan Ayahnya tak lagi rentan dan pecah. Tak mau dikalahkan gravitasi seperti dulu, memecahkan jam arloji Ayah yang dicintainya. 

Cerita Kikuo Ibe mengenai awal mula G-Shock beliau sampaikan dalam bahasa Indonesia dibantu animasi
Cerita Kikuo Ibe mengenai awal mula G-Shock beliau sampaikan dalam bahasa Indonesia dibantu animasi
Kikuo Ibe berkata, "Saya bertekad membuat jam tangan yang kuat dan tahan banting setelah secara tidak sengaja memecahkan jam tangan hadiah dari ayah saya. Tekad tersebut yang memicu saya bereksperimen selama dua tahun penuh, dengan 200 prototipe, dan akhirnya menghasilkan inovasi desain hollow case; berikut bantalan pengaman sebagai pelindung menyeluruh; yang semuanya merupakan bagian penting dari ketangguhan G-SHOCK."

Pembuktian G-Shock berdamai dengan gravitasi. Main game melempar G-Shock!
Pembuktian G-Shock berdamai dengan gravitasi. Main game melempar G-Shock!
G-Shock adalah pembuktian. Namun bukan tanpa cela pada awalnya. Bahkan, walau sudah terbukti G-Shock yang artinya Gravity Shock ini harus berkelana dulu ke negeri paman sam untuk bisa diterima pasar. 

Masih banyak orang "takut dengan gravitasi". Menyayang jam tangan dengan disimpan dan dielus, tak berani berkreasi luar ruang. Demi jam tangan elegan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun