Mohon tunggu...
Umsida Menyapa
Umsida Menyapa Mohon Tunggu... Jurnalis - Humas
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Humas Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

IMEI Umsida Raih Juara 3 Tingkat Asia Shell Eco-Marathon di Sirkuit Mandalika

17 Oktober 2022   16:30 Diperbarui: 17 Oktober 2022   16:29 236
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

"Kita sangat senang dan bangga bisa menjadi juara di Shell Eco Marathon Asia 2022 yang diadakan di Mandalika, kita sangat bersyukur bisa bersaing dengan tim-tim kampus besar yang ada di Indonesia maupun tim dari negara lain di Asia," ujar Arga Bayu Nugraha, ketua Tim IMEI, saat diwawancarai Jurnalis Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida), Senin (17/10).

Tim IMEI Umsida berhasil menyabet juara 3 kompetisi Shell Eco Marathon 2022 dengan kategori Prototype Battery-Electric pada Sabtu lalu. Dikategori tersebut, tim ini mampu bersaing di kancah internasional dengan beberapa kampus ternama seperti Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Negeri Malang (UM), Universitas Bina Nusantara (Binus), Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP).

Menurut Indah Sulistyowati ST MT  selaku Dosen Pembimbing, peserta lomba Shel Eco Marathon 2022 terdiri dari 49 mahasiswa dari 9 negara; India, Malaysia, Vietnam, Singapura, Indonesia, Filipina, Nepal, Korea Selatan, Kazakhstan.

Tim IMEI beranggotakan Arga Bayu Nugraha, Moh Imam Muchyiddin, Shinta Carolina Stevi Yanti, , Cholilurrohman, Faim Ardian Syah, Mohammad Tetuko Putra Maulana Riu, Yunardhika Wahyu Pratama, Sahrul Romadhoni, dan Muchammad Aliffudin.

Arga, sapaan akrabnya, mengaku banyak sekali persiapan yang dilakukan oleh tim sebelum memulai bertempur di area pertandingan, mulai dari segi teknis maupun non teknis, dari segi mental maupun spiritual, semua dilakukan untuk mendapatkan hasil maksimal.

Lebih Lanjut, mahasiswa Prodi Teknik Elektro tersebut bercerita dalam perlombaan terdapat beberapa proses sebelum bisa berada di area sirkuit, salah satunya adalah technical inspection. "Ini dilakukan untuk mengetahui apakah mobil kita sudah aman dan layak mengikuti race atau belum, setelah lolos inspection kita diberikan 4 kesempatan race dan di ambil nilai yang terbaik," ungkapnya.  Arga juga mengaku, dengan persiapan yang matang, tim bisa menyelesaikan beberapa hambatan dengan cepat.

Di bawah bimbingan Indah Sulistyowati ST MT, tim menduduki peringkat ke 3 setelah sebelumnya di peringkat ke-1 adalah tim SEMAR (Universitas Gajah Mada dan diurutan ke-2 diraih oleh tim BATAVIA (Universitas Negeri Jakarta). Saat disinggung terkait perolehan ini, Arga mengaku hasil tersebut belum mencapai target. "Kalau berbicara target, IMEI team menargetkan juara 1, akan tetapi kami bersyukur bisa mendapatkan juara 3 dan itu adalah sebuah sejarah baru bagi kita, semoga itu dapat menjadikan semangat untuk kedepannya demi mencapai target tersebut," sambungnya.

Terakhir, ketua Tim IMEI tersebut meminta doa restu agar bisa mengkuti kompetisi ini di tahun-tahun berikutanya. "Insya allah di bulan Juli tahun 2023 kita akan mengikuti event Shell Eco Marathon Asia lagi dan semoga bisa juara lagi," tandasnya.

 

 

*Humas Umsida

Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun