Kelompok KKNP 53 Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida), mendapatkan adanya kendala masyarakat desa Dilem, kecamatan Gondang, kabupaten Mojokerto untuk mengembangkan UMKM. Oleh karena itu, mereka membuat program pengembangan kepada para pelaku UMKM pada Rabu, (22/01/2025).
Lihat juga: Kenalkan E-Commerce, KKN T 23 Umsida Ajak 20 Pelaku UMKM Melek Digital
Melalui program pengembangan yang disusun untuk para pelaku UMKM lokal, mahasiswa Umsida berupaya memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan UMKM desa Dilem.
Hal ini bertujuan untuk memahami kondisi dan kebutuhan para pelaku UMKM, sehingga program pembinaan dan pendampingan yang tepat dapat diberikan.Â
Dapati Pelaku UMKM yang Berpotensi
 Dalam kegiatan ini, mahasiswa KKN-P melakukan pendataan pelaku UMKM untuk mendapatkan informasi akurat mengenai usaha di desa Dilem.Â
Hasil dari pendataan UMKM menunjukkan bahwa sebagian besar pelaku usaha di Desa Dilem memiliki potensi yang besar namun terkendala oleh terbatasnya pengetahuan mengenai pengembangan produk dan pemasaran.Â
Dari masalah itulah, peserta KKN berinisiatif untuk menambahkan varian rasa keripik yang diminati konsumen sekaligus cara pemasaran dengan cara digital marketing.
Dengan menggaet masyarakat untuk berjalan bersama, salah satu anggota KKN, Karimah Nabila, menekankan pentingnya kolaborasi antara mahasiswa dan masyarakat.Â
"Kami sangat senang dapat bekerja sama dengan warga desa. Kami percaya bahwa dengan berbagi pengetahuan dan keterampilan, kita bisa mencapai hasil yang lebih baik," ujarnya," katanya.
Jelaskan Cara kerja Digital Marketing
Â