Pendidikan tinggi adalah tahap penting dalam perjalanan akademik seorang mahasiswa, dan salah satu aspek paling ikonik dalam pengalaman ini adalah tugas akhir.Â
Namun, dalam beberapa tahun terakhir, ada perdebatan yang semakin meningkat tentang apakah penghapusan tugas akhir mahasiswa adalah langkah yang benar. Dalam artikel ini, kita akan membahas pro dan kontra dari penghapusan tugas akhir mahasiswa.
Kelebihan Penghapusan Tugas Akhir Mahasiswa:
1. Reduksi Stres Mahasiswa: Salah satu keuntungan utama dari penghapusan tugas akhir adalah mengurangi tekanan akademik yang dialami oleh mahasiswa.Â
Tugas akhir sering kali memerlukan penelitian yang intensif, tenggat waktu ketat, dan ekspektasi tinggi, yang dapat menyebabkan stres berlebihan.
2. Fokus pada Pembelajaran yang Lebih Aktif: Dengan menghapus tugas akhir, perguruan tinggi dapat lebih memusatkan perhatian pada pembelajaran yang lebih aktif dan terlibat.Â
Mahasiswa dapat terlibat dalam proyek-proyek berbasis kasus, magang, atau kolaborasi lintas-disiplin yang lebih mendalam.
3. Inovasi dalam Metode Evaluasi: Penghapusan tugas akhir mendorong pendekatan baru dalam evaluasi mahasiswa.Â
Ini dapat mendorong penggunaan metode evaluasi yang lebih kreatif dan relevan, yang dapat memberikan gambaran yang lebih akurat tentang kemampuan mahasiswa.
4. Fleksibilitas dalam Kurikulum: Tanpa tugas akhir yang mengikat, kurikulum pendidikan tinggi dapat lebih fleksibel. Ini memungkinkan mahasiswa untuk mengejar minat dan bakat mereka dengan lebih bebas, tanpa harus khawatir tentang beban tugas akhir yang mendesak.
