Mohon tunggu...
ulya layyina
ulya layyina Mohon Tunggu... Mahasiswa - Aceh, Indonesia

Mahasiswa Psikologi Unsyiah

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Pemegang Tongkat Kemenangan Pilpres 2019

12 April 2019   21:37 Diperbarui: 12 April 2019   22:38 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Berdasarkan paparan di atas, tak bisa dipungkiri bahwa generasi milenial dan umat Islam menjadi mayoritas pemilih pada ajang pilpres 2019. Umat Islam semakin memegang peranan penting dalam kemajuan politik nasional serta menunjukkan terjadinya kebangkitan Islam. Tentu, keduanya memiliki ruang gerak dinamis-partisipatoris untuk menghasilkan pemimpin terbaik. 

Dari sisi preferensi terhadap karakter atau sifat kandidat yang disukai, data survei Poltracking menunjukkan bahwa pemilih menginginkan kandidat dengan karakteristik merakyat (35%) dan jujur atau berintegritas (11,8%). Preferensi ini cukup menjelaskan teori valensi psikologi pemilih, di mana pemilih cenderung memilih yang dianggap mampu menyediakan berbagai kebutuhan masyarakat.

Karena itu, para kandidat harus mengatur strategi jitu untuk merebut suara kedua pemegang tongkat kemenangan pilpres 2019. Generasi milenial dan umat Islam pun harus berkontribusi dalam agenda penguatan kehidupan kebangsaan yang bersifat fundamental, seperti mewujudkan kehidupan berbangsa penuh damai, memperjuangkan keadilan, dan kesejahteraan demi Indonesia yang lebih baik.


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun