Mohon tunggu...
Ulil Lala
Ulil Lala Mohon Tunggu... Administrasi - Deus Providebit - dreaming, working, praying

Bukan penulis

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Peluang Usaha dari Berbagai Olahan Mi

28 Maret 2021   14:55 Diperbarui: 30 Maret 2021   00:03 1263
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Varian mi - Kwetiau tomyam | Dok.Pri

1. Mi + model/tekwan. Menu ini cukup laris dikalangan pelajar menengah. Mininstat tinggal di rebus dan disajikan campur tekwan/model. Oemakaian bumbu pilihan pembeli. Rp. 10.000 per porsi.

2. Pecel mi. Menu ini bermula dari permintaan pembeli saat beli pecel tapi dengan mengurangi sayuran dan menggantinya dengan mi goreng. Jenis mi goreng yang dipakai bukan mi instan, tapi mi kuning basah. Rp. 7.000 per porsi

3. Lontong mie. Pertama kali saya menikmati lontong sayur campur mi saat saya di Sumatera dan diberi nama Lontong Medan. Mi yang digunakan bisa mi beras atau bihun, namun ada juga mi basah. Rp. 10.000 per porsi

Rujak Mi | Dok.pri
Rujak Mi | Dok.pri

4. Rujak mi. Aslinya ini makanan khas dari Palembang yang isinya irisan pempek, tahu putih dadu yang digoreng, irisan tepung goreng, ketimun cincang, cambah rebus dan disisam saus cuko. Ada juga yangenambahkan ebi giling. Kisaran harga Rp. 10.000 - Rp. 15.000 per porsi.

5. Nasi goreng mawut. Nasi goreng dengan dicampur mi, diaduk-aduk sehingga terkesan awut-awutan. Kalau di Jawa nasi goreng mawut bukan hal aneh, karena banyak yang jual sebagai alternatif selain menu nasi goreng yang sudah umum ada.

6. Mi Instan special. Ini cara paling mudah jualan mi. Tinggal masak aja dan tambahi sedikit sayuran serta telur. Mau goreng atau rebus tinggal bilang aja. Biasa dijual di angkringan dan warung kopi. Harga kisaran Rp. 7.000 ada juga yang jual sampai Rp. 10.000 kerena nambah bahan yang bervariasi selain telur seperti bakso, sosis dan lainnya.

Aroma bumbu mi seperti candu yang menggoda. Menahan keinginan untuk tidak mengkonsumsi mi serasa seperti perang batin. Kalau biasa jual di sekolah, sekarang bisa mulai jualan dulu di rumah, karena sekolah baru akan buka beberapa bulan yang akan datang. 

Jangan khawatir, akan selalu ada jalan untuk satu usaha. Semoga bisa jadi ide untuk memvariasi olahan mi yang punya nilai jual. Lumayan kan bantu ekonkmi keluarga.

Salam 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun