Mohon tunggu...
Uji Saputri
Uji Saputri Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa

"Gantungkan cita-citamu setinggi langit! Bermimpilah setinggi langit. Jika engkau jatuh, engkau akan jatuh di antara bintang-bintang." - Ir. Soekarno.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Rendahnya Angka Lulusan S2 dan S3 di Indonesia

17 Januari 2024   21:56 Diperbarui: 17 Januari 2024   21:57 172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Berdasarkan data dari Pangkalan Data Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pada tahun 2021, jumlah kelulusan pascasarjana di Indonesia masih terbilang rendah. Tercatat hanya ada 63.858 lulusan magister (S2) dan 5.612 lulusan doktor (S3) pada tahun tersebut.

Angka kelulusan S2 ini bahkan mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya yang berjumlah 65.223 orang. Sementara itu, lulusan S1 di Indonesia setiap tahunnya lebih dari 750.000 orang dari berbagai universitas. Dengan kata lain, hanya sekitar 8% lulusan S1 yang melanjutkan pendidikan hingga jenjang magister.

Merujuk data UNESCO Institute of Statistics tahun 2019, rasio jumlah mahasiswa S2 dan S3 di Indonesia juga masih jauh tertinggal dibanding negara ASEAN lainnya seperti Thailand dan Malaysia. Hal ini mengindikasikan masih rendahnya minat serta akses untuk melanjutkan pendidikan pascasarjana bagi lulusan S1 di Indonesia. 

Minimnya beasiswa S2/S3, infrastruktur perguruan tinggi yang masih terpusat di Pulau Jawa, hingga peluang kerja lulusan S2/S3 yang belum maksimal menjadi beberapa penyebab minimnya lulusan pascasarjana ini. Oleh karena itu, berbagai regulasi dan kebijakan afirmatif dari pemerintah dinilai masih sangat diperlukan untuk meningkatkan capaian kelulusan gelar magister dan doktor di Indonesia. Hal ini sangat penting dilakukan untuk meningkatkan kualitas SDM Indonesia agar lebih kompetitif di tingkat global.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun