Mohon tunggu...
Hanantyo Wahyu Saputro
Hanantyo Wahyu Saputro Mohon Tunggu... Guru - Rakyat Biasa

Guru di SMK Bina Taruna Masaran Sragen

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Sustainable Development Goals, Bukan Hanya Slogan

8 Mei 2020   18:05 Diperbarui: 8 Mei 2020   18:05 473
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

4. Quality Education

Memastikan semua orang mendapatkan pendidikan baik primer maupun sekunder yang berkualitas dari level paling bawah hingga pendidikan ditingkat perguruan tinggi. Bagaimana buta huruf dapat hilang dari dunia, dan ikut menghilangkan disparitas gender dalam pendidikan, dan memperjuangkan hak kaum disabilitas, dengan memberikan mereka bekal untuk masa depan mereka, memastikan Hak Asasi Manusia benar-benar terjaga.

5. Gender Equality 

Kesetaraan gender di segala bidang, termasuk di bidang politik, dimana dalam peraturan Pencalegan di Indonesia, setiap partai diwajibkan kuota caleg perempuan adalah minimal 30% dari jumlah caleg yang didaftarkan. Selain itu, perlindungan terhadap anak dan perempuan juga harus secara optimal, bagaimana banyak terjadi kejahatan yang dilakukan terhadap anak-anak dan perempuan, terutama anak-anak tunawisma.

6. Clean Water and Sanitation

Ketersediaan air bersih di dunia adalah sebuah pekerjaan yang sangat berat saat ini, bagaimana polusi tanah yang akhirnya mempengaruhi kualitas air saat ini sangat tinggi. Selain itu masih banyak terjadi Open Defecation (Buang Air Sembarangan), yang akan memperburuk kualitas air. Sanitasi juga harus dijaga dengan baik, jangan sampai sanitasi akan memperburuk kualitas air itu sendiri. Ekosistem rawa, danau, dan sumber air lain perlu dijaga, dengan tidak melakukan kegiatan industri atau pembangunan di daerah yang merupakan resapan atau sumber air. Termasuk juga bagaimana melakukan efisiensi terhadap konsumsi air, ingat air bukan warisan, tetapi titipan anak cucu kita.

7. Affordable and Clean Energy 

Krisis energi adalah bahaya laten, sehingga dibutuhkan pengembangan energi yang terbarukan, selain itu juga perlu untuk menggandakan efisiensi energi. Diantaranya di dunia otomotif adalah dibuatnya Low Cost Green Car, dan di bidang energi lain, seperti contoh untuk pembangkit tenaga listrik mulai dikembangkan energi listrik panas bumi. Selain itu bagaimana energi tersebut terjangkau atau terbeli bagi masyarakat dengan level ekonomi menengah ke bawah.

8. Decent Work and Economic Growth

Pengangguran adalah masalah klasik, terutama di negara berkembang, dimana pertumbuhan angkatan kerja tidak berbandinglurus dengan penambahan lapangan kerja. Selain itu meningkatkan mutu teknologi dan inovasi, dan mendorong kebijakan yang dapat meningkatkan produktifitas, termasuk bidang kewirausahaan. Bagaimana setidaknya memelihara 7% pertumbuhan produk domestik bruto. Untuk sistem upah, diharapkan pada 2030 tercapai kesetaraan upah bagi pekerjaan yang mempunyai nilai yang sama. Dan juga menyediakan lapangan pekerjaan, wirausaha, dan pendampingan bagi para penyandang disabilitas.

9. Industri, Innovation and Infrastructure

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun