Assalamu alaikum wr.wb.
Salam sejahtera bagi kita semua...
Bermottokan sebuah lantunan kata sang pujangga, termotivasi oleh sebuah syair puisi romansa zaman kolonial berbobot kritikan, serta terpanggil oleh hasrat jiwa yang senantiasa ingin tahu sesuatu. sayapun hadir dan bergabung disini. hehehe...sok puitis namun tanpa makna mungkin itulah saya. saya bukan sastrawan apalagi politikus, tapi bukan juga seekor tikus kantor seperti para koruptor dibangsa nelangsa entah berantah ini loh. lalu siapakah saya, sayapun bingung. yang jelas saya adalah apa yang teman-teman saksikan hari ini, hanyalah sang pemimpi yang senantiasa berharap kelak mimpi itu menjadi kenyataan dan sang petualang yang menelusuri apa yang telah digariskan sang khalik.
Lulusan Prodi Ilmu Komunikasi, Fisip, Atma Jaya Yogyakarta, mantan wartawan Tribun Pontianak (Kompas Gramedia), Kalimantan Barat. Mantan wartawan yang ingin tetap menulis. Email: endi.djenggoet@gmail.com
Lahir di Jogjakarta tiga dekade silam. Saat remaja, mengembara di lorong-lorong Jakarta, sebuah city of joy yang menyuguhkan kesepian di tengah keramaian. Setiap hari menjadi tukang corat-coret di sebuah pabrik kata-kata. Baginya, segala peristiwa dalam hidup akan menjadi lebih indah dan bermakna usai ditorehkan dalam kata-kata. Moto hidupnya "SCRIBO ERGO SUM, Aku Menulis maka Aku Ada." Tempayan air kata-katanya bisa dibaca di blog http://katakataku.com (blogging for humanity). Lagi belajar sastra dan filsafat agar bisa memandang hidup ini tidak hitam putih. Selamat menimba kesegaran dalam tempayan air kata-kata ini. Mari merayakan hidup!