Tantangan Praktisi Hubungan Masyarakat di Era Industri 4.0

President University, Selasa (25/6) kedatangan Perhumas Road Show to Campus yang merupakan rangkaian acara seminar yang diselenggarakan Perhumas melalui PUMA COMMUNICATION. Seminar yang mengangkat tema 'Peran PR & Media Bertahan di Era Revolusi Industri 4.0' ini menghadirkan 2 pembicara yaitu Bapak Moch. N. Kurniawan yang merupakan specialist media relations INPEX Massela, Ltd, dan juga Ibu Henny Puspitsari yang merupakan Publicity Manager Media untuk Metro TV .

Dihadiri oleh puluhan partisipan khususnya mahasiswa jurusan Ilmu Komunikasi di President University, seminar ini bertujuan untuk membekali para calon praktisi PR/Hubungan Masyarakat dalam menghadapi Era Revolusi Industri 4.0, dan bagaimana mereka bertahan di Era digital dimana  cakupan kerja untuk seorang PR/Hubungan Masyarakat sekarang ini bertambah berkali kali lipat dan lebih luas dari era sebelumnya. 

Pembicara menjelaskan bahwa terdapat banyak sekali tantangan yang harus dihadapi untuk menjadi seorang praktisi PR/Hubungan Masyarakat di era revolusi industri 4.0. Seorang praktisi PR/Hubungan Masyarakat diharapkan agar memiliki writing skill, design skill, social skill, serta knowledge yang baik, hal ini dibutuhkan untuk bisa memonitoring dan memanage informasi melalui sosial media dan juga media konvensional dengan baik, dimana hal tersebut akan dapat membangun dan mengkontrol citra perusahaan yang baik juga. 

Selain itu seorang PR/Hubungan Masyarakat juga harus terbiasa dengan deadline dan kejar-kejaran waktu dimana hal ini akan sangat membantu terhadap event management yang akan dihadapi atau dikerjakan.

Pembicara juga memaparkan rahasia tentang bagaimana cara penanganan issue untuk menghadapi wartawan dan media saat terdapat hoax ataupun krisis yang terjadi terhadap perusahaan, karena banyak dari calon praktisi PR/Hubungan Masyarakat yang masih asing mengenai hal ini. Para calon praktisi PR/Hubungan Masyarakat diajarkan untuk tetap membawa reputasi baik perusahaan dimanapun ia berada oleh karena itu penting untuk lebih aware terhadap self-control kontrol diri khususnya terhadap penggunaan private social media.

Seminar ini dilanjutkan dengan pemberian hadiah kenangan dan sertifikat kepada pembicara, dan diakhiri foto bersama bersama partisipan dan PUMA COMMUNICATION selaku penyelenggara acara.

Written by : Tunggul Ardianto (009201700048)