Mohon tunggu...
Tsania FitrialinPutri
Tsania FitrialinPutri Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Ilmu Komunikasi

Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Prodi Ilmu Komunikasi 21107030124

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kisah Tukang Becak Bernama Bapak Kus: Keistimewaan Tersembunyi dibalik Kehidupannya

8 April 2022   23:23 Diperbarui: 8 April 2022   23:53 871
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumen Pribadi: Foto Bapak Kus beserta becak birunya (07/04/2022)

Dokumen Pribadi : Foto Selfi dengan Bapak Kus (07/04/2022)
Dokumen Pribadi : Foto Selfi dengan Bapak Kus (07/04/2022)

Berjuang di tengah kemajuan teknologi yang berkembang pesat. Banyak penumpang yang mulai beralih dari kebiasaan lama mengikuti perkembangan zaman dan arus globalisasi. Penumpang lebih memilih cara instan dibandingkan cara tradisional, karna dinilai lebih cepat dan efektif. Perkembangan teknologi dapat membawa ke arah positif maupun negatif tinggal bagaimana kita harus menyikapinya. Dampak negative adanya perkembangan teknologi yang pesat itu bagi pak Kus menurutnya sangat berpengaruh, "tetapi kan rezeki sudah ada yang atur kita sebagai makhlukNya harus yakin dan percaya" ungkap beliau. Dan sekarang dengan adanya Ojek online yang hanya memesan lewat Media sosial, beda dengan becak yang penumpang harus keluar mencari tukang becak dulu. 

Membuat para penumpang memilih ojek online yang lebih praktis dan efektif. Tetapi jika ditanya kenapa tidak ingin pindah atau ganti profesi, Pak Kus menjawab enggan untuk ganti pekerjaan karena menurutnya itu pekerjaan yang cocok dan ingin melestarikan tradisi lama. Saya juga bertanya apakah bapak mengalami suka duka sepanjang menjalani profesi sebagai tukang becak? "Saya sangat suka menjalani profesi ini karna bagi saya menyenangkan. Di tengah pesatnya perkembangan teknologi masih ada beberapa sosok masyarakat yang tidak terpengaruh dan tetap mempertahankan prinsipnya, salah satunya adalah bapak Kus.


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun