Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Tidar Gelar Workshop Digital Content Bertajuk "Berdaya Bersama" di SLB Kota Magelang

Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Tidar mengadakan Workshop Digital Content dengan mengusung tema “Berdaya Bersama” sebagai bagian dari pemenuhan tugas mata kuliah Public Relations Campaign. Kegiatan berlangsung selama dua hari, yakni Jumat, 16 dan 23 Mei 2025 di Aula SLB Negeri Kota Magelang.

Workshop ini menggandeng Elzatta Kota Magelang sebagai mitra strategis. Dikenal sebagai brand lokal yang peduli pada isu isu pemberdayaan dan edukasi, Elzatta turut memberikan kontribusi dan dukungan dalam pelaksanaan kegiatan. Program ini juga sebagai bentuk kontribusi mahasiswa dalam mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) khususnya pada bidang Pendidikan berkualitas, pengurangan kesenjangan, serta kemitraan.

“Kami percaya dan ingin menunjukkan kepada semua orang, bahwa teman teman di SLB juga memiliki potensi besar dalam berkarya di era digital ini” ujar Ayuk, selaku ketua pelaksana kegiatan.

Lebih dari itu, kegiatan ini juga sebagai bentuk kampanye produk lokal. Melalui pembuatan konten digital, siswa didorong untuk menunjukkan keunikan dan kualitas produk lokal seperti batik dan keset kepada masyarakat luas. Upaya ini diharapkan dapat meningkatkan kebanggaan terhadap produk lokal sekaligus memperluas peluang pemasaran melalui platform digital.

Praktik Digital Content

Rangkaian kegiatan workshop ini dibagi dalam dua sesi pertemuan, yakni penyampaian materi dan diskusi interaktif pada pertemuan pertama, serta praktik langsung dan penayangan hasil karya di pertemuan kedua. Diharapkan, Kegiatan ini menjadi langkah awal dalam membangun ruang kreatif yang lebih inklusif dan kratif di Kota Magelang.

Peserta terlihat antusias mengikuti kegiatan ini. Kegiatan ini juga mendapatkan respons positif dari guru SLB Negeri Kota Magelang yang mendampingi kegiatan. 

"Saya sangat berterimakasih dengan adanya kegiatan ini siswa tidak hanya belajar seperti biasanya, tetapi juga bisa belajar hal baru khususnya pembuatan konten ini" ungkap pak Priyo.