Mohon tunggu...
Tripviana Hagnese
Tripviana Hagnese Mohon Tunggu... Bisnis, Penulis, Baker

Saya seorang istri, ibu rumah tangga, yang juga mengelola bisnis, ada bakery, laundry, dan parfum.

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Psikologi: Apa Itu Sugar Coating?

9 Oktober 2025   19:20 Diperbarui: 9 Oktober 2025   16:12 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar Milik Tripviana Hagnese: Psikologi: Apa Itu Sugar Coating?

Hubungan menjadi dangkal karena tidak ada pihak yang berani jujur secara tulus.

3. The Sandwich Feedback Palsu

  • Banyak manajer menggunakan teknik sandwich feedback (pujian - kritik - pujian) sebagai bentuk sugar coating yang sah. Namun, jika pujian di awal dan akhir terasa tidak tulus atau berlebihan, kritik di tengahnya akan hilang dan pesan aslinya tidak sampai.

Alternatif Sehat: Radical Candor dan Komunikasi Tulus

Daripada sugar coating, para ahli komunikasi menyarankan pendekatan yang lebih tulus dan efektif:

1. Radical Candor (Keterusterangan Radikal)

Ini adalah kerangka komunikasi yang dipopulerkan oleh Kim Scott. Intinya:

  • Peduli Secara Pribadi (Care Personally): Tunjukkan bahwa Anda peduli pada orang itu sebagai manusia (bukan hanya sebagai rekan kerja atau alat).

  • Tantang Secara Langsung (Challenge Directly): Berikan kebenaran, bahkan yang paling sulit, secara langsung dan spesifik.

Contoh Radical Candor: Alih-alih: "Desainmu bagus sekali, tapi mungkin perlu sedikit revisi" (Sugar Coating), katakan: "Saya tahu Anda begadang mengerjakannya (peduli), tapi desain ini gagal memenuhi persyaratan X dan Y. Kita perlu mengulanginya dengan fokus pada target pasar" (tantangan langsung).

2. The Brutal Truth (Kebenaran Brutal yang Membangun)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun