Semarang, 29 September 2025 --- Dalam semangat menebar ilmu dan kepedulian sosial, saya Tri Dwi Indah Putri dari Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Negeri Semarang (UNNES) melaksanakan kegiatan bakti akademisi bertajuk "Ayo Belajar Bahasa Inggris" di Panti Asuhan Al Hikmah, Semarang. Kegiatan ini menjadi bentuk nyata kreativitas mahasiswa dalam mengembangkan produk edukatif sekaligus mengabdi kepada masyarakat.
Buku "Ayo Belajar Bahasa Inggris"merupakan hasil karya mahasiswa PGSD yang dirancang khusus untuk anak-anak sekolah dasar. Buku ini berisi materi dasar bahasa Inggris yang dikemas secara menarik melalui gambar, warna, permainan kata, dan aktivitas interaktif agar anak-anak lebih mudah memahami dan menyukai pelajaran bahasa Inggris.
Kegiatan yang berlangsung pada Sabtu (29/9) ini diawali dengan sambutan dari pengurus panti dan dosen pembimbing, kemudian dilanjutkan dengan sesi perkenalan buku serta kegiatan belajar interaktif bersama anak-anak panti. Saya tidak hanya membagikan buku, tetapi juga mengajak anak-anak bernyanyi dan bermain sambil belajar kosakata sederhana seperti nama-nama benda, warna, dan hewan dalam bahasa Inggris.Â
"Melalui buku ini, kami ingin anak-anak panti bisa belajar bahasa Inggris dengan cara yang menyenangkan dan tidak membosankan" ujar salah satu mahasiswa, Tri Dwi Indah Putri, selaku perwakilan tim pengembang buku.
Anak-anak panti terlihat sangat antusias. Mereka membaca bersama, menirukan pengucapan kata, dan mengikuti permainan edukatif yang dibawakan oleh saya. Pengurus panti menyampaikan rasa terima kasihnya atas kegiatan tersebut. "Buku ini sangat bermanfaat, apalagi untuk anak-anak kami yang senang belajar hal baru. Semoga kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut" tuturnya.
Di akhir kegiatan, mahasiswa menyerahkan buku "Ayo Belajar Bahasa Inggris" secara simbolis kepada pihak panti. Selain buku, saya juga memberikan alat tulis dan media pembelajaran sederhana untuk mendukung kegiatan belajar anak-anak.
Melalui program ini, saya mahasiswa PGSD UNNES menunjukkan bahwa pendidikan tidak hanya bisa disalurkan di ruang kelas, tetapi juga melalui aksi nyata di masyarakat. "Ayo Belajar Bahasa Inggris" menjadi bukti bahwa kreativitas akademik bisa menjadi jembatan kebaikan dan sumber inspirasi bagi generasi muda.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI