Mohon tunggu...
Trianto ibnuBadar
Trianto ibnuBadar Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Buku; Seniman; Pengamat, Praktisi, Birokrasi, Pemerhati Pendidikan, Seni dan Budaya

Olahraga, penikmat seni

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Tuban Negeri Sang Penakluk

14 Juli 2022   14:38 Diperbarui: 15 Juli 2022   09:50 326
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Keempat, Daerah IV : seluruh semenanjung Melayu (Malaka), yaitu Pahang, Hujungmedini (Johor), Lengkasuka (Kedah), Saimwang (Semang), Kelantan, Trengganu, Nagor Ligor, Pakamuar (Pekan Muar), Dungun (di Trengganu), Tumasik (Singapura), Sanghyang Hujung, Kelang (Kedah, Negeri Sembilan), Kedah, Jere (Jering, Patani), Kanjab (Singkep), Niran (Karimun).

Kelima, Daerah V: di sebelah timur Jawa dan seluruh Nusa Tenggara, yaitu Bali, Bedulu, Lwagajah (Liowan, Negara), Gurun (Nusa Penida), Taliwang (Sumbawa), Dompo (Sumbawa), Sapi (Sumbawa), Sanghyang Api (Gunung Api, Sangeang), Bima, Seram, Hutan (Sumbawa), Kedali (Buru), Gurun (Gorong), Lombok Mirah (Lombok Barat), Saksak (Lombok Timur), Sumba, Timur Timor.

Keenam, Daerah VI: seluruh Sulawesi, yaitu Bantayan (Bontain), Luwuk (Luwu), Udasmakatraya (Talaut), Makasar, Butun (Buton), Banggawi (Banggai), Salaya, Solot (Solor).

Ketujuh, Daerah VII: seluruh Maluku, yaitu Muar (Kei), Wandan (Banda), Ambon, Maluku (Ternate).

Kedelapan, Daerah VIII: seluruh Irian (Papua), yaitu Onin (Papua Utara), dan Seran (Papua Selatan).

Kesemua daerah tersebut merupakan manifestasi dari ‘Sumpah Amukti Palapa’ Gajah Mada, yang mana ia berpantang untuk bersenang-senang memikirkan dirinya sendiri dan berpuasa selama cita-cita negara belum tercapai. 

Atas seumpah tersebut Gajah Mada membangun pasukan elit yang bernama Bayangkari untuk kesatuan angkatan darat, dan pasukan arnada laut di bawah pimpinan Panglima Nala yang memanfaatkan Kambang Putih Tuban sebagai pusat armadanya..

Tuban Negeri Sang Penakluk, Juli 2022

Trianto Ibnu Badar at-Taubany

Praktisi dan Pemerhati Pendidikan, Seni & Budaya. Kelahiran Tuban, tepatnya Desa Prambontergayang Kecamatan Soko. Telah menulis lebih dari 75 buku pendidikan, sosial, sains, dan seni, dan ratusan artikel yang dimuat dalam berbagai majalah pendidikan, dan seni-budaya, koran, dan dipresentasikan dalam kegiatan ilmiah sebagai narasumber.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun