Mohon tunggu...
Supartono JW
Supartono JW Mohon Tunggu... Konsultan - Pengamat dan Praktisi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mengalirdiakunketiga05092020

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Ini Hasil Esensi Lockdown di Hongaria, Bebas Corona

24 Juni 2021   06:17 Diperbarui: 24 Juni 2021   07:01 384
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berbanding terbalik dengan sikap pemerintah Indonesia yang terus tak tegas. Lalu, melempar kesalahan kepada pemerintah daerah yang dianggap tak tegas, sporadis dan lain sebagainya. 

Malah kini Presiden juga meminta masyarakat tak mempertentangkan lockdown dan PPKM mikro dan berdalih esensinya sama, karena alasan yang benar, pemerintah jelas tak mampu bila kebijakan lockdown diberlakukan dan membiayai hidup rakyat, di Eropa malah kini nampak seperti tak ada pandemi corona.

Dalam laga ketiga Grup F Piala Eropa 2020, Kamis (24/6/2021) antara Portugal versus Prancis dan Jerman meladeni Hongaria, misalnya. Lihat, stadion terisi penuh. Penonton pun tak bermasker.

Malah, saat laga antara Portugal dan Hongaria yang dihelat di Stadion Puskas Arena, Selasa (15/6/2021), pertandingan itu disaksikan langsung oleh lebih dari 60.000 penonton.

Namun, dilansir dari dailystar.co.uk, laga perdana Grup F Euro 2020 yang berakhir dengan kemenangan Portugal, memang digelar sesuai dengan standar dan protokol kesehatan yang berlaku di Hongaria, termasuk soal izin jumlah penonton.

Semua itu, berkat program pemerintah Hongaria yang melakukan program vaksinasi secara masif. Sekitar 5,3 juta dari total 9,8 juta populasi penduduk di sana sudah divaksin jelang Euro 2020.

Menurut Perdana Menteri Hongaria, Viktor Orban, menyebut negaranya memakai vaksin Rusia dan China. Tapi bukan hanya itu usaha yang mereka lakukan.

Ternyata, Hongaria juga melakukan lockdown ketat sebelum Euro 2020. Sehingga para penonton bisa menikmati ajang tersebut bersama-sama di Budapest.

Meski begitu, tetap ada protokol kesehatan yang harus dilakukan sebelum masuk Puskas Arena. Hanya orang-orang yang telah divaksin saja yang diperbolehkan datang ke stadion. Para fans Hongaria diberi gelang khusus yang dapat diambil dengan menunjukkan kartu vaksinasi nasional. Anak di bawah umur 18 tahun, pun diizinkan masuk. Syaratnya mereka ditemani orang dewasa yang sudah divaksin.

Di sisi lain, penonton dari Portugal yang mau hadir ke Puskas Arena, wajib dinyatakan negatif Covid-19 dalam tes PCR 72 jam sebelum kickoff pertandingan atau bukti sudah divaksin menyeluruh.

Ternyata, Eropa terasa sudah tak ada corona, karena hasil dari lockdown ketat dan vaksinasi nasional mereka, serta adanya syarat tes PCR 72 jam sebelum kickoff, bagi penonton selain warga Hongaria. Semoga, Eropa dan Hongaria tidak bikin klaster corona baru, yaitu klaster Euro 2020 di 2021. Aamiin.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun