Mohon tunggu...
Tomy Rizky Izzalqurny
Tomy Rizky Izzalqurny Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Dosen Akuntansi UM

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sukseskan SDGs Dosen Akuntansi FEB UM Gelar Observasi Pengembangan Desa Wisata Jatirejoyoso

20 Agustus 2023   08:25 Diperbarui: 20 Agustus 2023   08:26 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tim pengabdian Universitas Negeri Malang (UM) mengadakan observasi guna mengidentifikasi kebutuhan yang ada di Desa Jatirejoyoso terutama terkait manajemen desa wisata yang baik. Pada Hari Selasa, 20 Juni 2023 tim pengabdian UM yang ahli di bidang studi kelayakan bisnis dengan ratusan HKI dari kelayakan bisnis dan merupakan Dosen Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Malang (UM) yaitu Tomy Rizky Izzalqurny, S.E., M.S.A dibantu mahasiswanya melakukan koordinasi dengan pengelola wisata edukasi pertanian Desa Jatirejoyoso. 

Desa Jatirejoyoso merupakan sebuah desa wisata di Kepanjen Kabupaten Malang. Konsep yang digunakan dalam desa wisata tersebut adalah pengembangan wisata edukasi pertanian dengan memanfaatkan tanaman Refugia sejak tahun 2017.  Pengembangan wisata edukasi pertanian di Desa Jatirejoyoso juga sesuai dengan Sustainable Development Goals (SDGs) 4 yakni pendidikan desa berkualitas. SDGS 4 memiliki target menjamin kualitas pendidikan yang inklusif dan merata serta meningkatkan kesempatan belajar sepanjang hayat. Pengembangan desa wisata dalam bidang ekonomi yakni memberikan peluang bagi masyarakat desa untuk membuka usaha dna menciptakan lapangan pekerjaan di desa. Dalam bidang lingkungan, desa wisata dapat membantu meningkatkan kesadaran masyarakat pendidikandalam konservasi lingkungan. Dari aspek pendidikan, progra ini bermanfaat untuk penguatan literasi kepariwisataan, kesehatan, hingga teknologi digital. Dalam bidang sosial-budaya, desa wisata dapat meningkatkan kesadaran masyarakat desa untuk memelihara dan mengembangkan khazanah seni budaya yang telah dimilikinya. 

img-2819-64e082324addee0ee9059962.jpg
img-2819-64e082324addee0ee9059962.jpg

Ketua BUMDes dan sekaligus bagian dari POKDARWIS (Kelompok Sadar Wisata) yaitu Bapak Arifin mengemukakan dalam praktiknya BUMDes dan Pemerintah Desa Jatirejoyoso berharap dengan menjadikan desa sebagai destinasi wisata dapat menarik perhatian wisatawan. Awalnya, taman wisata Refugia yang telah dikembangkan dan dikelola sedemikian rupa, sehingga menjadi taman yang indah dan dapat menarik adanya pengunjung disertai banyaknya fasilitas, salah satunya adalah gazebo. Namun pengembangan desa wisata mengalami kendala dimana terbatasnya sumber daya manusia sebagai pengelola. Jumlah pengelola yang tidak mumpuni tentunya mempersulit terjadinya efektifitas dan efisiensi dari BUMDes tersebut karena setiap karyawan diminta mengerjakan pekerjaan yang seharusnya dikerjakan oleh lebih dari satu orang. Selain itu, operasional desa yang belum mampu memberikan upah atau belum adanya keterikatan khusus antara karyawan dengan desa sehingga tidak dapat memaksa mereka untuk mengerjakan tugas pokok dan fungsi dari masing-masing pegawai BUMDes. Dampak yang dihasilkan adalah desa wisata yang sudah ada di Jatirejoyoso menjadi tidak berkembang dengan optimal.

Oleh karena itu, Tim Pengabdian Universitas Negeri Malang (UM) mengadakan pengabdian guna mewujudkan pola pengelolaan kawasan desa pertanian yang bersinergi menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk berkunjung, serta memberikan pengalaman langsung kepada wisatawan. Selain itu, peran serta masyarakat sekitar dan pendampingan dalam pengelolaan sangat dibutuhkan sehingga Tim Pengabdian UM akan memberikan pembekalan dan pendampingan terkait manajemen desa wisata yang baik guna sebagai kunci utama dalam mencapai keberhasilan pengembangan desa wisata.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun